Mohon tunggu...
Anti Lestari
Anti Lestari Mohon Tunggu... Petani - Jangan berhenti berkeriasi Belajar bersama kristus

Mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana FPB Progdi Agroteknologi

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Indah Bunganya Banyak Manfaat (pangan 2019)

30 Oktober 2019   09:10 Diperbarui: 30 Oktober 2019   12:46 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bunga matahari siapa yang tak kenal dengan bunga yang indah denagn ciri khas warna yang kuning menyerupai matahari  dan memiliki sifat yang unik mengikuti arah matahari ketika bunga sedang mekar. Siapa yang tidak senang melihat keindahanya? aku sendiri sangat senang denag bunga matahari aku yakin sebagian dari teman-teman juga memiliki persaan yang sama.

Bunga matahari yang  dibudidayakan orang  Amerika Utara  suku India ini sedah tersbar keseluh dunia yang sudah mencuri perhatian banyak orang dengan keindahanya. Dulu orang-orang hanya mengenal bunga matahari sebagi penghias pinggiran rumah saja, namu semeja bunga matahari  tersebar ke Amerika selatan bunga matahari dijadikan sebagai sumber makan konsumsi  yang dibuat suku Ince.

Dulu bunga matahari sampai ke Indonesia  di bawa oleh bangsa Belanda  yang bertempat dipulau jawa sebagai tempat pertama pada tahun  1919, umurnya lebih tua dari umurku jadi buka hal yang lazim kalau banyak orang mengenal dan mengagumi bunga ini yang bisa memberi kehangatan dalam hati secara tidak sadar untuk sebagia orang pencinta warna kuning pasti akan merasa lebih nyaman ketika melihat bunga matahari.

Tak hanya bunganya saja yang terlihat Indah dimata tapi apakah kita tau beragam manfaat yang bisa kita dapat dari bunga matari yang sudah menghasilkan kuaci, siapa yang tak kenal manfaatnya? 

Bunga digunakan sebagi bahan beberapa perawatan wajah contoh sunflower beauty oil, toner, night gell yang bisa melindungi kelembapan kulit wajah karena mengandung vitamin A, C, D, E yang dibutuhkan  wajah dan minyak goreng yang juga baik untuk badan tetap seimbang kenapa? Karena tidak mengandung lemak Esensial.

Nah apa biji bunga matahari dapat digunakan untuk pangan? Bisa bangaet nih tau gak sih kalau biji bunga matahari juga tidak hanya bisa dibuat cemilan kuaci. Tapi teman-teman juga bisa membuat makanan beranika ragam yang tidak hanya lezat tapi juga mendukuung kesehatan teman-teman. 

Contoh Perkedel yang bisa kita buat dari bunga matari bahan yang digunakan sangat simpel cukup sediakan bewang putih, putih telur, tepung terigu, garam, merica, tepeng beras agar rasa lebih lezat tapi itu tergantung selera teman-teman dari pada busan menu perkedel itu-itu saja dan Roti bunga matahari  cukup campurkan biji pada adonan roti yang akan kita buat lalu di oven kalau suka roti yang dioven kalau tidak bisa juga dikokos sesuai selera yang teman-teman miliki.

Peluang makan olahan dari bunga matahari memiliki pelung besar melihat masih sangat sedikit makanan olahan bunga matahari, padahal  makanan olahan dari bunga matahari sangat bagus untuk kesehatan karna kandungan serat yang dimiliki oleh bunga matahari. 

Makan pangan olahan bunga matahari juga bisa membantu mengatasi kangker karena secara kandungan gizi dalam kuaci kandungan tinggi akan antioksidan. Biji kuaci bunga matari juga bisa mengatasi kolestrol karena dia mengandung banyak serat itu sangat bagus untuk kesehatan, yang dapat membantu menurunkan kolestrol kalau jumlah serat  yang kita makan bisa tercukupi.

Dengan banyaknya teknologi saat ini kita juag harus semakin pandai mengikuti pengolahan pangan dengan berbagai keriasi dengan tetap mengutamakan kesehatan, makanya kita harus membuat makanan olahan yang bisa berguna untuk kesehatan tidak hanya sebagai pembuat perut menjadi kenyang saja. 

Kerena Indonesi butuh orang-orang sehat yang akan membangun Bangsa lebih baik lagi ke depanya menjadi seseorang yang penya pikiran dan tindakan yang lebih nyata budayakan pangan sehat untuk Indonesia tercinta ini, buat keriasi makanan yang bisa membawa dampak baik bagi banyak orang terutama bagi kesehatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun