Mohon tunggu...
Anthony Dio Martin
Anthony Dio Martin Mohon Tunggu... Human Resources - WISE (Writer, Inspirator, Speaker, Entepreneur), CEO HR Excellency - MWS Indonesia, Penulis 18 Buku, Ahli Psikologi, Profesional Coach

Anthony Dio Martin, WISE (writer, inspirator, speaker dan entepreneur) dan juga ICF certified executive coach, yang dijuluki "The Best EQ Trainer Indonesia". Beliau penulis 18 buku dan lebih dari 25 CDAudio. Salah satu bukunya menerima penghargaan MURI. Beliau pernah memandu beberapa program motivasi di TV kabel, saat ini punya siaran rutin program radio “Smart Emotion” di SmartFM. Youtube: anthony dio martin official IG: anthonydiomartin Kontak & info: 021-3518505 atau 3862521 atau email: info@hrexcellency.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife

ADM Career Advice: Nasihat Karir yang Penting Diketahui agar Karirmu Nggak Stuck!

12 Maret 2022   13:02 Diperbarui: 12 Maret 2022   13:04 820
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya masih ingat, dulu ketika siaran di SmartFM, saat masih berlokasi di gedung lama, ada seorang office boy namanya Mas Wawan. Meskipun hanya office boy, dia ikhlas merangkap jadi operator radio atau kerjaan lain, pada saat dibutuhkan. Untuk membantu aja. Padahal, nggak ada gajinya. Tapi, itu dia lakukan dengan wajah tersenyum. Ia pun rajin. Datang pagi pagi dan pulang paling malam. Bahkan di hari ketika semua orang libur. Mas Wawan pun, menghafal nama-nama tamu studio, kesukaan minumannya. Dan Mas Wawan, juga beda dengan office boy yang lainnya. Ia ikut menyimak siaran radio inspirasi sementara kebanyakan office boy yang lainnya suka gossip. Bahkan, ia bisa mengomentari dan berbagi ilmu yang ia pelajari. Dan beberapa tahun kemudian, Mas Wawan dipromosikan menjadi salah satu operator dan karyawan tetap hingga akhirnya pensiun. Terus terang, saya kagum sekaligus merasa kehilangan Mas Wawan ini, tiap kali siaran.

Bayangkanlah. Berapa banyak level office boy yang diingat atau dipromosikan ke level jenjang lebih tinggi dengan posisi dan penghasilan yang sangat pantas? Ada sih. Tapi nggak banyak.

Makanya, saya percaya dan masih berusaha menghidupi Prinsip kerja 5As ini.

Dan ke-5 prinsip ini berjenjang.

Mulainya dari kerja ikhlas dulu. Jadi, tiap kali kerja, bagi kita itu adalah amanah Tuhan. Kita bekerja buat Tuhan. Kalaupun dapat pujian manusia, itu adalah bonus.

Kedua, setelah ikhlas, kita harus kerja keras dulu. Artinya rajin. Bukan cari enaknya aja. Jadi, kerja keras dulu.

Setelah itu, barulah pikir, apakah kerjaan ini bisa dibuat menjadi lebih mudah, lebih gampang. Kerja harua cerdas. Otaknya harus dipakai.

Berikutnya, kerjaan yang dilakukan harus tuntas, selesai. Jangan jadi orang yang terkenal cuma bisa mulai, tapi tak bisa menyelesaikan. Kerjaan harus tuntas, selesai, finish!

Selanjutnya, kerja harus berkualitas. Jangan cuma tuntas tapi hasilnya nggak berkualitas.

So, semoga kita menjadi pribadi yang menghidupi prinsip kerja 5As ini! Mulai dari level office boy sampai direktur, kita bisa kok menghidupi filosofi ini!

5. Manage Your Boss

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun