Kedua, pengalaman saya membangun bisnis. Saya dibatasi oleh limiting belief (keyakinan yang membatasi) sebagai karyawan dan tidak terlalu yakin, kalau mampu menjalankan bisnis. Berbagai teknik decision atau beliefs destroyer dalam NLP ternyata bisa saya pakai untuk menjadi coach buat diri saya sendiri. Saya teringat bagaimana saya menembus batas keyakinan untuk memperoleh uang 1 Milyar rupiah saya yang pertama, bertahun-tahun yang silam. Tentunya saya harus berusaha. Tetapi, ilmu NLP membantu saya menghancurkan keyakinan yang selama itu membelenggu saya.
Itulah yang membuat saya begitu antusias membagikan ilmu NLP.
4 Manfaat NLP Yang Nyata
Jadi, intinya NLP bisa membantu untuk 4 area penting.
NLP, untuk Pengembangan Diri.
NLP, untuk diaplikasikan di Dunia Bisnis.
NLP, untuk diaplikasikan dengan Orang Lain.
NLP, untuk aplikasi Unik.
Untuk Pengembangan Diri, NLP memberikan banyak teknik yang bisa dipakai untuk mengoptimalkan diri. Misalkan, teknik reframing untuk membingkai kejadian atau pengalaman masa lalu yang pahit. Teknik mengatasi limiting beliefs untuk mengatasi berbagai keyakinan masa lalu yang membelenggu kita. Teknik timeline untuk mendeteksi dan menggali kejadian di masa lalu yang menjadi sumber penghambat diri kita, serta melakukan terapi buat diri sendiri. NLP pun memiliki berbagai teknik dan metode yang efektif dipergunakan untuk mengatasi phobia, trauma dengan cepat. Selain itu, NLP juga memiliki banyak teknik yang bisa dipakai agar diri kita bisa mencapai hasil yang lebih baik.
Makanya, ada yang menyebut bahwa NLP adalah ilmu yang bisa membangun Kecerdasan Personal.
Kecerdasan Personal, adalah kemampuan kita menyadari, mengelola dan mengoptimalkan diri kita sehingga menjadi pribadi yang prestatif dan produktif! Lawan dari pribadi yang tidak cerdas personal adalah pribadi yang terbelenggu, negatif, tidak mempu memberdayakan dirinya sehingga dirinya tidak mampu menghasilkan, malahan jadi beban bagi orang lain.