Implementasi Mata Kuliah Akuntansi Biaya Program MBKM Skema Penelitian: "Perhitungan Harga Pokok Produksi pada UMKM di Kelurahan Simpang Tanjung"

PROGRAM MBKM

Pengenalan Program MBKM Skema Penelitian

Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Indonesia memberikan kebebasan dan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengembangkan potensinya. Salah satu skema yang ditawarkan dalam program MBKM adalah Skema Penelitian, yang bertujuan untuk mendorong keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan.

Program MBKM merupakan inisiatif yang memberikan fleksibilitas kepada mahasiswa untuk belajar tidak hanya di kampusnya sendiri tetapi juga di luar kampus. Tujuannya adalah untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih luas dan mendalam. Skema Penelitian memungkinkan mahasiswa terlibat dalam proyek penelitian yang relevan dengan bidang studi mereka. Hal ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan analitis, keterampilan metodologi penelitian, serta mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan di dunia kerja atau melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi.

Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dan Relevansinya dalam Skema Penelitian

RPS adalah dokumen yang merinci tujuan pembelajaran, materi, metode pengajaran, dan penilaian dalam satu semester. RPS memainkan peran penting dalam memastikan keselarasan antara kurikulum dengan kebutuhan dan tujuan pembelajaran. Untuk mengimplementasikan skema penelitian dalam MBKM, RPS harus dirancang sedemikian rupa sehingga memberikan ruang bagi mahasiswa untuk terlibat dalam kegiatan penelitian. Ini bisa mencakup penyesuaian jadwal, alokasi kredit, dan pengakuan hasil penelitian sebagai bagian dari evaluasi akademik.

Implementasi Skema Penelitian MBKM

Pemilihan topik penelitian harus relevan dengan program studi dan minat mahasiswa. Topik tersebut harus disetujui oleh ka. Prodi dan dosen pembimbing dan relevan dengan RPS yang telah disusun. Mahasiswa diwajibkan menyusun proposal penelitian yang mencakup latar belakang masalah, tujuan penelitian, metode yang akan digunakan, serta rencana waktu.

Proses pengumpulan data harus dilakukan sesuai dengan metode yang telah disepakati dalam proposal. Mahasiswa diajarkan untuk menggunakan teknik pengumpulan data yang etis dan valid. Data yang telah dikumpulkan harus dianalisis menggunakan metode yang tepat. Mahasiswa didorong untuk menggunakan perangkat lunak analisis data jika diperlukan.

Laporan penelitian harus disusun sesuai dengan standar akademik yang berlaku. Laporan ini akan menjadi bagian dari evaluasi akhir dan dapat digunakan sebagai salah satu syarat kelulusan. Mahasiswa mempresentasikan hasil penelitiannya pada tanggal 4 Juli 2024 di The 2nd Medan International Conference on Economics and Business (MICEB) 2024. Publikasi hasil penelitian juga diharapkan untuk memberikan kontribusi pada pengetahuan ilmiah.

Tantangan dalam Implementasi Skema Penelitian MBKM

Keterbatasan fasilitas, dana, dan waktu sering menjadi kendala dalam pelaksanaan penelitian. Mahasiswa dan dosen perlu bekerja sama untuk mengatasi hambatan ini. Proses administrasi yang rumit dan peraturan yang ketat seringkali menjadi hambatan dalam pelaksanaan skema penelitian. Hal baru yang dipelajari oleh mahasiswa adalah penggunan kutipan otomatis dengan menggunakan aplikasi Mendeley. Artikel yang dibuat dan dipublish di prosiding memiliki ketentuan tingkat plagiat tidak boleh lebih dari 20%, sehingga mahasiswa harus mempelajarinya dan dibantu dengan dosen pembimbing bagaimana cara praktek menerapkan aplikasi mendeley pada artikel yang dibuat.

Program MBKM skema penelitian adalah langkah inovatif untuk mengintegrasikan pembelajaran dan penelitian dalam kurikulum pendidikan tinggi di Indonesia. Melalui implementasi yang tepat dan sesuai dengan RPS, mahasiswa dapat memperoleh pengalaman yang berharga dan relevan dengan dunia kerja maupun akademik. Diperlukan upaya terus-menerus untuk memperbaiki dan menyesuaikan program ini dengan kebutuhan mahasiswa dan tuntutan dunia kerja yang terus berkembang.

IMPLEMENTASI MATA KULIAH AKUNTANSI BIAYA

Akuntansi biaya adalah salah satu mata kuliah penting dalam program studi akuntansi, yang bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana biaya terkait dengan proses produksi dan penyediaan barang atau jasa. Mata kuliah ini mempersiapkan mahasiswa untuk mampu mengidentifikasi, mengalokasikan, dan mengendalikan biaya secara efektif dalam sebuah organisasi. Salah satu aplikasi praktis dari mata kuliah ini adalah perhitungan harga pokok produksi, yang merupakan dasar untuk menentukan harga jual dan mengukur efisiensi produksi.

Kelurahan Simpang Tanjung merupakan salah satu daerah yang memiliki banyak Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan beragam jenis produksi. Namun, banyak dari UMKM ini yang belum menerapkan sistem akuntansi biaya yang baik, terutama dalam perhitungan harga pokok produksi. Kondisi ini dapat mempengaruhi daya saing mereka di pasar, karena harga jual yang ditetapkan mungkin tidak mencerminkan biaya produksi yang sebenarnya.

Pengertian dan Pentingnya Akuntansi Biaya

Akuntansi biaya adalah cabang dari akuntansi yang berfokus pada pencatatan, penggolongan, dan pelaporan biaya-biaya yang terkait dengan produksi barang atau jasa. Tujuan utama akuntansi biaya adalah untuk menyediakan informasi yang akurat mengenai biaya-biaya tersebut agar dapat digunakan dalam perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan.

Akuntansi biaya memiliki peran yang sangat penting dalam bisnis, terutama dalam:

1. Menentukan Harga Jual: Dengan mengetahui harga pokok produksi, perusahaan dapat menetapkan harga jual yang tepat untuk mendapatkan keuntungan yang diinginkan.
2. Mengendalikan Biaya: Dengan analisis biaya, perusahaan dapat mengidentifikasi area-area yang perlu dikendalikan atau diperbaiki untuk meningkatkan efisiensi.
3. Membuat Keputusan: Informasi biaya yang akurat membantu manajemen dalam membuat keputusan yang berkaitan dengan produksi, seperti apakah akan memproduksi sendiri atau membeli dari pihak lain.

Metodologi Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus pada salah satu UMKM di Kelurahan Simpang Tanjung yaitu Tomang Bakeri. Pendekatan ini dipilih karena memungkinkan peneliti untuk mempelajari secara mendalam proses perhitungan harga pokok produksi yang diterapkan oleh UMKM tersebut.

Data yang digunakan dalam penelitian ini dikumpulkan melalui beberapa teknik, yaitu:

1. Wawancara: Dilakukan dengan pemilik dan karyawan UMKM untuk mendapatkan informasi tentang proses produksi dan biaya-biaya yang terkait.
2. Observasi: Mengamati secara langsung proses produksi yang dilakukan oleh UMKM.
3. Dokumentasi: Mengumpulkan dokumen-dokumen terkait, seperti catatan pembelian bahan baku, laporan produksi, dan laporan keuangan.

Data yang terkumpul akan dianalisis menggunakan metode perhitungan harga pokok produksi yang umum digunakan dalam akuntansi biaya, yaitu metode biaya pesanan (job order costing).

Gambaran Umum UMKM yang Diteliti

Tomang Bakeri merupakan perusahaan yang bergerak di bidang kuliner . Produk yang dikerjakan adalah birthday cake, bolen,brownies, kuker, donat, pizza, aneka pie, pudding, hampers dan lain-lain. Dalam usahanya ini memproduksi berdasarkan pesanan dengan spesifikasi produk yang telah ditentukan oleh pemesan, sehingga metode pengumpulan harga pokok produksi yang digunakan oleh usaha ini adalah metode harga pokok pesanan.

Dok. Foto Mahasiswa bersama kak Sri selaku pemilik usaha Tomang Bakery

Alur Proses produksi Brownies pada Usaha Tomang Bakery/dokpri

Biaya produksi pada UMKM ini meliputi:

1. Biaya Bahan Baku: Biaya untuk membeli tepung terigu, coklat, telur, mentega dan gula
2. Biaya Tenaga Kerja Langsung: Gaji karyawan yang terlibat langsung dalam proses produksi yaitu 1 orang selaku pemilik.
3. Biaya Overhead Pabrik: Biaya-biaya lain yang tidak secara langsung terkait dengan produksi, seperti biaya listrik, air, dan penyusutan peralatan.

Perhitungan Harga Pokok Produksi

Langkah pertama dalam perhitungan harga pokok produksi adalah mengidentifikasi semua biaya yang terkait dengan produksi. Dalam hal ini, biaya yang diidentifikasi adalah biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik. Setelah biaya diidentifikasi, langkah selanjutnya adalah mengumpulkan dan menggolongkan biaya tersebut. Dalam penelitian ini, biaya-biaya dikumpulkan berdasarkan data yang diperoleh dari wawancara, observasi, dan dokumentasi. Setelah biaya dikumpulkan, langkah selanjutnya adalah membebankan biaya-biaya tersebut ke produk yang dihasilkan. Metode pembebanan biaya yang digunakan tergantung pada metode perhitungan yang dipilih, yaitu metode biaya pesanan atau metode biaya proses. Setelah semua biaya dibebankan, harga pokok produksi dihitung dengan menjumlahkan semua biaya yang terkait dengan produksi. Hasil dari perhitungan ini akan menunjukkan biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi satu kotak brownies.

Penjelasan Artikel sudah di publish pada MICEB (Medan International Conference Economics and Business) dan link artikel bisa diakses pada  https://proceeding.umsu.ac.id/index.php/Miceb/article/view/717/560.

Penelitian ini berhasil mengimplementasikan mata kuliah akuntansi biaya dengan melakukan riset perhitungan harga pokok produksi pada salah satu UMKM di Kelurahan Simpang Tanjung.

Penelitian ini memberikan wawasan praktis bagi mahasiswa tentang pentingnya perhitungan harga pokok produksi dalam bisnis. Selain itu, penelitian ini juga memberikan manfaat nyata bagi UMKM yang diteliti dengan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan efisiensi produksi.

Untuk penelitian selanjutnya, disarankan untuk mengembangkan penelitian ini dengan melibatkan lebih banyak UMKM atau memperluas cakupan penelitian ke jenis produk lain. Selain itu, penelitian ini juga dapat dikembangkan dengan menggunakan metode perhitungan biaya yang berbeda untuk memberikan wawasan yang lebih komprehensif.