Mohon tunggu...
Ansori Anhar
Ansori Anhar Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Politik

Warga Sumsel Curhat Soal Minimnya Fasilitas Kesehatan ke Herman Deru

6 Maret 2018   17:13 Diperbarui: 6 Maret 2018   17:32 627
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: sumsel.tribunnews.com

Saat melakukan silaturahmi di Pasar Baru Baturaja, Kabupaten OKU Sumsel, Selasa (6/3/2018), Calon Gubernur (Cagub) Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru mendapat berbagai keluhan dari masyarakat.

BPJS Kesehatan

Hal pertama yang dikeluhkan warga OKU Sumsel terkait belum meratanya pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Mendapat keluhan tersebut, Herman Deru langsung menyoroti pentingnya kebijakan tegas Pemerintah Daerah (Pemda) setempat untuk menuntaskan permasalahan ini.

Herman Deru menyatakan semua warga Sumsel harus terlayani BPJS Kesehatan secara maksimal. Ia menyinggung bahwa masih ada jutaan warga di Sumsel yang belum terlayani.

Ruangan Pasien

Ketersediaan ruangan pelayanan pasien rumah sakit juga dikeluhkan masyarakat Kabupaten OKU. Herman Deru pun sudah memantau bagaimana rumitnya proses pelayanan pasien Rumah Sakit (RS). Ia merasa prihatin karena selama ini pasien harus antri berhari-hari untuk mendapatkan kamar perawatan. Menurut Herman Deru keluhan masyarakat ini harus segera diatasi.

Pasangan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Mawardi Yahya ini juga berdialog dengan para tenaga medis. Mawardi Yahya menyampaikan berbagai program yang akan dijalankannya, seperti melanjutkan program Berobat Gratis, dengan pelayanan terbaik ke masyarakat Sumsel.

Program Sekolah Gratis

Herman Deru juga mengenalkan beberapa program wirausaha yaitu kucuran modal usaha ke pedagang pasar tradisional, serta membenahi program Sekolah Gratis. Dia ini juga menyempatkan waktu mengunjung Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sarang Lang Baturaja. Herman Deru membuka ruang dialog bersama para narapidana dan mendengarkan berbagai masukan.

Usai pertemuan, Herman Deru dan para narapidana berdoa bersama, HD mendoakan agar para narapidana bisa menjalani sisa tahanan dengan sabar dan ikhlas.

Di akhir kunjungannya, Herman Deru bersama para pengurus partai politik (parpol) dan tim relawan, membesuk salah seorang anggota keluarga Tim Pemenangan HDMY OKU yang sedang sakit di RS Ibnu Soetowo. Kampanyenya ditutup dengan peresmian Posko Pemenangan HD-MY OKU di Jalan Bill Kulon dan di Aero Paoh.

Dalam kampanye sebelumnya, Herman Deru juga membahas tentang pentingnya program Sekolah Gratis, tetapi yang harus bisa direalisasikan. Terlebih, janji kampanye tentang Kuliah Gratis, yang pernah digaungkan oleh pejabat sebelumnya.

Baginya, kuliah memungkinan untuk digratiskan dengan kriteria tertentu. Harus bernapaskan keadilan. Kalau mau subsidi, harus dengan yang tidak mampu dan tepat sasaran.

Herman Deru dan Mawardi Yahya maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumsel 2018-2023 dengan dukungan dari tiga parpol pengusung, yaitu Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dengan perolehan 16 kursi.

Rival Pilkada Sumsel

Pasangan calon (paslon) ini merupakan mantan pejabat daerah yang sudah berpengalaman memimpin dua kabupaten di Sumsel. Herman Deru tercatat pernah menjadi Bupati Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur selama dua periode.

Sama halnya dengan Mawardi Yahya, yang pernah menduduki kepemimpinan sebagai Bupati Kabupaten Ogan Ilir (OI) Sumsel selama dua periode. Kedua mantan pejabat Sumsel ini harus bersaing ketat dengan tiga paslon lainnya. Yaitu paslon nomor urut 2 Aswari Rivai-Muhammad Irwansyah yang didukung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Paslon lainnya yaitu nomor urut 3 yaitu Wakil Gubernur (Wagub) Sumsel nonaktif Ishak Mekki-Yudha Pratomo yang didukung Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Dan yang digadang-gadangkan sebagai rival terberat HD-MY adalah paslon nomor urut 4 yaitu Dodi Reza Alex Noerdin-Giri Ramandha Kiemas. 

Cagub-Cawagub Sumsel ini mendapat dukungan dari tiga parpol yaitu PDI-Perjuangan, Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Keadilan Bangsa (PKB).

Dodi Reza Alex Noerdin merupakan anak Gubernur Sumsel, Alex Noerdin, yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Sumsel Partai Golkar. Gubernur Sumsel secara tegas akan menjadi juru kampanye (jurkam) anaknya dalam kampanye akbar nanti.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun