Mungkin bagi peserta didik di kelas tinggi, peningkatan perbendaharaan kata itu tidak sangat dibutuhkan. Tetapi di kelas rendah, peserta didik masih sangat membutuhkan support guru untuk menambah perbendaharaan kata.
Kelima, mendongeng mendekatkan hubungan emosional antar guru dan peserta didik. Kok bisa? Ya, didalam kegiatan mendongeng terdapat interaksi yang dinamis antara guru dan peserta didik.
Pendongeng yang baik akan melakukan interaksi itu sehingga dongeng menjadi hidup dan dinamis. Sebaliknya, pendongeng yang tidak bisa menampilkan cerita dengan dinamis, akan membuat anak ngantuk. Sehingga kelas aktif tidak akan tercipta. Bahkan justru sebaliknya, sebagian bisa jadi langsung tertidur mendengar dongeng yang dibacakan. (ans)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!