Mohon tunggu...
Annong Dhika
Annong Dhika Mohon Tunggu... Freelancer - Content writer

Halo, nama saya Annong Dhika. Saya adalah seorang dengan hobi mengetik yang penuh semangat, pecinta game, dan penggemar film. Saya menemukan kegembiraan dalam menjelajahi dunia kata-kata dan mengekspresikan pikiran serta ide melalui tulisan. Saat tidak bermain dengan keyboard, saya sering tergila-gila dengan dunia permainan. Saya menikmati tantangan strategi dalam game dan menyelami alam imajinatif yang diciptakan oleh para pengembang game. Saya percaya bahwa bermain game dapat melatih keterampilan pemecahan masalah dan kreativitas. Selain itu, dunia film juga memikat saya. Saya menemukan keajaiban dalam perjalanan visual yang ditawarkan oleh film-film. Saya terpesona dengan kisah-kisah yang bisa merangkai emosi, menginspirasi, atau mempertanyakan realitas. Menonton film adalah cara bagi saya untuk memperluas wawasan dan memahami berbagai perspektif. Di dunia berita, topik lingkungan hidup, digital, fashion, serta flora dan fauna adalah yang paling menarik bagi saya. Saya antusias untuk mendalami isu-isu lingkungan hidup yang kompleks dan mencari cara bagaimana kita dapat menjaga planet ini agar tetap lestari. Saya juga tertarik dengan kemajuan teknologi digital dan bagaimana hal itu mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari. Tak lupa, ketertarikan saya terhadap fashion dan flora serta fauna juga mendalam. Saya selalu mengikuti tren dan perkembangan dalam industri fashion yang semakin berkelanjutan. Saya juga mengagumi keindahan alam dan keanekaragaman hayati yang ada di sekitar kita. Melalui bio ini, saya berharap dapat terus menggali pengetahuan, berbagi informasi, dan menginspirasi orang lain melalui minat dan hobi saya. Mari kita menjelajahi dunia melalui tulisan, permainan, dan tontonan, sambil terus memperhatikan isu-isu yang penting bagi kita dan planet ini. Semoga bio ini mencerminkan minat dan kegembiraan Anda dalam mengetik, bermain game, menonton film, serta topik-topik berita yang Anda sukai!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kisah Kopi dan Cinta di Balik Layar Kantor

12 Juli 2023   11:30 Diperbarui: 12 Juli 2023   11:31 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di sebuah kota yang padat, terdapat sebuah kantor yang dikenal sebagai "Sentra Global," di mana orang-orang sibuk menjalankan tugas-tugas mereka dalam rutinitas sehari-hari. Di balik layar kehidupan kantor yang sibuk ini, tersembunyi sebuah kisah yang manis dan penuh keajaiban.

Kantor ini memiliki sebuah pantry kecil yang menjadi tempat karyawan bersantai dan mengambil segelas kopi untuk menyegarkan diri. Di pantry tersebut, ada seorang barista muda bernama Rian, yang dengan penuh dedikasi meracik kopi-kopi nikmat untuk seluruh karyawan. Rian adalah seorang pemuda yang ceria dan pandai dalam seni meracik kopi.

Setiap pagi, seorang staf administrasi yang bernama Maya datang ke pantry untuk memesan kopi favoritnya. Maya adalah seorang wanita yang anggun dan penuh semangat dalam pekerjaannya. Meskipun hanya beberapa kata pertukaran pesanan, terdapat daya tarik yang tak terelakkan antara Maya dan Rian.

Sekarang, sementara Rian dengan penuh semangat meracik kopi, hatinya diam-diam merindukan momen di mana dia bisa berbicara lebih banyak dengan Maya. Di sisi lain, Maya merasakan getaran hatinya berdetak lebih kencang ketika dia berada di dekat Rian. Mereka berdua merasa seperti ada magnet yang menarik satu sama lain, tetapi keraguan dan perbedaan status di tempat kerja membuat mereka enggan mengungkapkan perasaan mereka.

Namun, keajaiban tak pernah berhenti. Suatu hari, kantor mengadakan acara karaoke untuk merayakan pencapaian tim. Maya, yang memiliki suara yang indah, diundang untuk tampil. Rian, yang juga memiliki bakat musik, memutuskan untuk mendukung Maya dan memilih lagu yang akan mereka nyanyikan bersama.

Malam acara tiba, dan di depan seluruh karyawan, Maya dan Rian menyanyikan duet yang memukau. Suara mereka menyatu dan mengisi ruangan dengan keharmonisan yang luar biasa. Seluruh kantor terkesima oleh performa mereka dan mempertanyakan mengapa mereka tidak pernah menyadari kecocokan mereka sebelumnya.

Setelah pertunjukan, Maya dan Rian dikelilingi oleh rekan kerja yang memberikan pujian dan ucapan terima kasih. Sambil berdiri di tengah kerumunan, mereka saling menatap dan tersenyum. Akhirnya, mereka menyadari bahwa sudah saatnya mereka mengungkapkan perasaan yang terpendam.

Pada hari berikutnya, Maya mengunjungi pantry dan menyusun keberanian untuk mengungkapkan perasaannya pada Rian. Dengan gemetar, dia mengaku bahwa dia telah jatuh cinta pada barista yang pandai meracik kopi itu. Rian tersenyum lebar, dan dengan nada yang penuh sukacita, dia mengakui bahwa perasaan yang sama telah lama dia simpan dalam hatinya.

Kemudian, Maya dan Rian mulai menjalani hubungan yang indah. Mereka berdua menikmati momen bersama di pantry, berbagi cerita dan tawa sambil menyeruput kopi yang mereka ciptakan dengan penuh cinta. Mereka saling mendukung dalam pekerjaan masing-masing dan melalui perjuangan bersama, mereka menemukan kekuatan dalam cinta mereka.

Beberapa tahun kemudian, Maya dan Rian membuka kafe kecil mereka sendiri. Tempat ini menjadi simbol cinta mereka dan dedikasi mereka pada kopi yang disajikan dengan penuh kasih sayang. Kafe mereka menjadi tempat di mana orang-orang berkumpul untuk merasakan kehangatan cinta dan kenikmatan kopi.

Kisah "Kopi dan Cinta di Balik Layar Kantor" membuktikan bahwa kadang-kadang cinta dan kebahagiaan dapat ditemukan di tempat yang paling tidak terduga. Dan sambil menikmati secangkir kopi yang nikmat, Maya dan Rian tahu bahwa takdir telah membawa mereka bersama untuk selamanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun