Mohon tunggu...
Annisa rodhatul jannah
Annisa rodhatul jannah Mohon Tunggu... Lainnya - Kompasianer 2021-now

Hobi dalam mengembangkan tulisan menjadi bernilai dan bermanfaat untuk pembaca.

Selanjutnya

Tutup

Nature

Pemanasan Global Siapa yang Disalahkan?

10 Desember 2022   11:58 Diperbarui: 10 Desember 2022   12:32 863
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat ini kalian merasakan tidak suhu meningkat dan menyebabkan ketidaknyamanan bagi penghuni di dunia? Lalu apa yang menyebabkan suhu meningkat dan apa yang harus dilakukan untuk mengatasinya?

Baik langsung saja kita kupas satu persatu disini. Di dunia pasti akan merasa hal yang sama, namun ada iklim yang berbeda di dunia dimana untuk negara tropis memiliki musim (kemarau dan hujan), sedangkan subtropis memiliki musim (semi, panas, gugur, dan dingin). Cukup berbeda sedikit dan kita sebagai penghuni dunia tentunya memiliki peran untuk menjaga iklim di dunia tetap stabil. Tidak usah jauh-jauh kita lihat masalah yang disekitar kita terutama sampah masih ada disekitar kita. 

Banyak manusia yang kurang sadar akan peduli lingkungan dan sudah jelas disediakan tempatnya dan langsung membuang di sembarang tempat. Memang agak sulit buat menyadari karena kurangnya literasi dengan begitu dapat mempengaruhi tindakan mereka. Yap kita tidak serta merta juga menyerahkan ke petugas kebersihan, namun ikut andil dalam memilah sampah yang kita gunakan dan bisa dipakai kembali menjadi barang berguna. Nantinya dapat meringankan beban pengolahan sampah di TPA. 

Terus apa itu manfaatnya dan bagaimana langkah-langkahnya? Baik untuk langkahnya yaitu melakukan pemilihan sampah organik, anorganik dan B3. Apa itu perbedaan 3 jenis sampah?. Kalau sampah organik bisa mudah dan cepat dihancurkan, sedangkan sampah anorganik yaitu sampah yang dihancurkan perlu waktu yang lama dan bisa diolah kembali seperti sampah plastik dan diolah menjadi peralatan dapur. Sedangkan sampah B3 itu ada tempat sendiri karena didalam komponen mengandung bahan kimia dan beracun sehingga kita ga boleh membuang di sembarang tempat ya. Contoh sampahnya apa itu kak? Contohnya seperti tempat cartridge tinta, alat suntik, baterai, aki,dan masih banyak lagi. Dengan melakukan pemilahan itu bisa menghasilkan uang. Kita bisa menyerahkan hasil pemilahan di tempat terdekat semisal tps untuk sampah B3 atau sejenisnya. Bisa lebih untung dapat cuan dari hasil kerja keras kita dalam memilah sampah.

Apa sih dampaknya dalam membuang sampah di sembarang tempat?. Berdasarkan hasil kutipan (Arie Herlambang, 2010) bahwa sampah yang dibuang akan menghasilkan gas metana dan karbon dioksida, kemudian dibawa ke lapisan atmosfer dan menyebabkan lapisan ozon rusak. Jadi dalam atmosfer bumi berfungsi untuk melindungi bumi agar iklim di bumi stabil, tetapi jika ada dipengaruhi oleh human eror (kesalahan manusia) akan menyebabkan pemanasan global dan kenaikan permukaan air laut sehingga es kutub mencair. Nah dari pembahasan diatas sudah jelas bahwa kita harus bergerak dalam mengatasi masalah tersebut dan kalau bisa kuatkan gotong royong dalam memilah sampah dan mengembangkan literasi akan pentingnya kepedulian lingkungan dalam mengatasi pemanasan global dan bisa menyeimbangkan iklim di bumi tetap stabil. Dengan begitu lingkungan menjadi bersih dan sejuk serta nyaman di huni.

-Kalau bukan kalian , siapa lagi yang akan menjaga dan merawat bumi (Jannah,2022).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun