Perempuan yang dibekali dengan pendidikan dan sudah memiliki rencana cadangan tadi, dapat menyelamatkan ekonomi keluarga atau menggantikan sang suami untuk menjadi tulang punggung keluarga.Â
Jadi, ketika suatu kondisi memaksa perempuan untuk menjadi tulang punggung, ia akan selangkah lebih siap daripada perempuan yang tidak dibekali dengan pendidikan yang cukup.
Tak hanya itu, bagaimana jika kita beranggapan bahwa si perempuan mendapatkan suami yang setia, sehat, pekerja keras, dan segalanya sempurna. Kelak perempuan akan menjadi seorang ibu.Â
Sosialisasi dan pendidikan pertama seorang anak adalah keluarganya. Anak akan lebih sering berinteraksi dengan ibu. Jadi, ibu berperan penting dalam perkembangan anak. Ibu yang berkualitas akan menghasilkan anak yang cerdas.
Jadi kesimpulannya, pendidikan merupakan hal yang sangat penting untuk perempuan. Pemikiran yang menyatakan bahwa perempuan kodratnya hanya di dapur saja merupakan pemikiran yang sangat primitif.Â
Bagaimana negeri ini bisa maju, jika pikiranmu terbelenggu. Ketahuilah bahwa pendidikan yang baik akan memberikan efek positif ke aspek yang lain.Â
Perempuan juga memiliki hak dalam mendapatkan pendidikan yang layak. Untuk perempuan-perempuan hebat di luar sana, jangan menggantungkan hidup kalian pada laki-laki dan berdirilah dengan kaki kalian sendiri. Tunjukkan bahwa derajat kita sama dan kita menentang didiskriminasi.
PROFIL PENULIS
Annisa Qoulan Sadida merupakan seorang mahasiswa Universitas Sebelas Maret Jurusan Pendidikan Sosiologi Antropologi yang lahir di Surakarta, 06 Januari 2003. Annisa memiliki kegemaran membaca buku. Whatsapp: +6285601960701, Surel: annisaqoulans@student.uns.ac.id
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H