Untuk mengawali tulisan ini, aku akan mengajukan sebuah pertanyaan. Menurutmu, apakah penilaian orang lain adalah hal yang penting untuk dipikirkan? Coba kamu jawab terlebih dahulu lalu bandingkan dengan pendapatku.
Kalau menurutku sih asalkan masih dalam batas yang wajar, hal tersebut penting untuk dipikirkan karena dapat menyadarkan kita terkait hal yang harus diperbaiki atau ditingkatkan. Sebaliknya, jika sudah melebihi batas yang wajar, hal tersebut tidak penting untuk dipikirkan karena dapat merusak jati diri dan mental kita. Contohnya, kita akan merasa terlalu khawatir dan takut terhadap penilaian orang lain sehingga kita selalu berusaha untuk menjadi yang orang lain inginkan. Oleh karena itu, kita akan mulai kehilangan jati diri kita.
Jika sudah seperti itu, apa yang harus dilakukan? Menurut salah satu video YouTube dari akun Satu Persen yang berjudul Cara Menghilangkan Rasa Takut Dinilai Orang (Jangan Dengarkan Mereka), ada beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk mulai bersikap bodoh amat terhadap penilaian orang lain.
1.Mengubah Mindset
Sebelumnya, apa itu mindset? Menurut Verywell Mind, mindset adalah sekumpulan kepercayaan atau pemikiran yang membentuk persepsi kamu terhadap dunia dan diri sendiri. Sederhananya, mindset adalah pola pikir.
Saat kamu berada di sekeliling orang lain, apakah kamu bertanya-tanya mengenai penilaian orang lain terhadapmu? Misalnya, kamu bertanya-tanya tentang pendapat orang lain terhadap baju kamu, wajah kamu, atau sifat kamu. Namun, pernahkah terlintas di pikiranmu bahwa orang lain pun mungkin sedang memikirkan hal yang sama denganmu?
Jika kamu berpikir bahwa orang lain pun mungkin berpikiran hal yang sama denganmu, kamu tidak akan lagi terlalu memedulikan penilaian orang lain terhadapmu. Jadi, ubahlah mindset kamu dan jangan terlalu pedulikan penilaian orang lain terhadap kamu.
2.Memercayai bahwa Orang Lain Hanya Memikirkan Dirinya Sendiri
Coba kamu berkaca pada dirimu sendiri. Saat ini, di detik ini juga, apakah kamu sedang memikirkan orang-orang yang kamu temui hari ini? Apakah kamu sedang memikirkan hal-hal konyol atau hal-hal lain yang orang lain lakukan hari ini? Dengan kamu membaca tulisan ini, itu sudah menandakan bahwa kamu tidak memedulikan mereka. Sebaliknya, kamu mungkin sedang memikirkan bagaimana penilaian orang lain terhadap dirimu.
Selain itu, kamu juga perlu ingat bahwa hidup ini terus berjalan. Berbagai gosip dan kejadian dalam hidupmu akan lekang oleh waktu. Orang-orang akan melupakan semua hal itu. Pada akhirnya, kita semua hanya akan fokus pada diri sendiri.
3.Mengenali Diri Sendiri Secara Mendalam
Jika kamu mengenali diri sendiri secara mendalam, kamu setidaknya tahu nilai-nilai baik dan buruk yang ada dalam diri kamu. Selain itu, kamu juga akan menyadari suatu hal yang harus ditinggalkan atau ditingkatkan.
Ada banyak hal yang bisa kamu lakukan untuk mengenal diri sendiri secara mendalam. Kamu dapat menulis hal-hal unik dari dirimu, kamu dapat menanyakan hal-hal yang kamu sukai dan tidak kamu sukai kepada dirimu, kamu dapat menceritakan perasaanmu melalui tulisan, dan lainnya. Selain itu, kamu pun dapat mengerjakan berbagai macam tes kepribadian.
4.Memahami Batas Toleransi Penilaian Orang Lain
Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, kita perlu memikirkan penilaian orang lain terhadap kita asalkan masih dalam batas yang wajar. Sebagai manusia, kita terkadang tidak sadar terhadap kesalahan yang kita lakukan. Oleh karena itu, penilaian orang lain dapat menyadarkan kita sehingga kita akan berusaha untuk tidak melakukan kesalahan yang sama.
Namun, apabila penilaian itu telah melebihi batasan yang wajar, kamu dapat menutup telinga. Sejatinya, orang yang paling mengenal dan memahami kamu adalah kamu sendiri. Oleh karena itu, kembali ke poin nomor 3, kamu harus mengenali diri sendiri secara mendalam supaya kamu tahu kapan harus menoleransi penilaian orang lain terhadap dirimu.
Jadi, itulah beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi rasa takut terhadap penilaian orang lain.
