Mohon tunggu...
Annisa Nurdianti
Annisa Nurdianti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Travelling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hands To Hands

20 Mei 2023   21:52 Diperbarui: 20 Mei 2023   22:04 390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

PROJEK SDG's LEGIAN AGLONEMA

Zero Hunger : Hands To Hands

IPB UNIVERSITY


Latar Belakang

Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan untuk mencapai komitmen global kesejateraan masyarakat sekaligus tetap melestarikan lingkungan. SDGs memiliki prinsip universal, integrasi, dan inklusif untuk memastikan bahwa tidak akan ada yang tertinggal. SDGs memiliki 17 tujuan dan 169 target yang ingin dicapai pada tahun 2030, sebagaimana dilansir dari Kementerian PPN/Bappenas. Setiap tujuan memiliki makna dan target yang diharapkan dapat tercapai sesuai waktu yang sudah disepakati.

Tujuan nomor dua dari 17 tujuan SDGs adalah tanpa kelaparan, yaitu mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan, memperbaiki nutrisi, dan mempromosikan pertanian berkelanjutan. Kelaparan disebabkan oleh kurangnya konsumsi pangan kronis. Kelaparan kronis berdampak buruk bagi kesehatan yang akan mengakibatkan tingginya pengeluaran masyarakat untuk pengobatan. Tidak semua masyarakat mendapatkan akses mudah dalam memperoleh pangan yang dibutuhkan dan hal ini mengarah pada kelaparan serta kekurangan gizi dalam skala besar di dunia. Di Indonesia sendiri, kelaparan masih menjadi masalah membutuhkan penanganan lebih dikarenakan tingkat kemiskinan yang tinggi.

Melalui Global Hunger Index (GHI) 2018, indeks kelaparan di Indonesia mencapai skor 21,9 dengan pengurangan tingkat kemiskinan yang masih rendah. Pada tahun 2020, peringkat GHI Indonesia turun menjadi level moderat dengan indeks 19,1 dan tercatat sebanyak 690 juta orang di dunia mengalami kemiskinan dan kekurangan gizi. Oleh karena itu, menghilangkan kelaparan dan menjaga gizi baik ini menjadi salah satu tujuan dari pembangunan berkelanjutan (SDGs) yang diperkirakan akan terealisasi di tahun 2030. Melalui project kami, dengan membagikan makanan kepada orang-orang yang membutuhkan, diharapkan dapat membantu dalam masalah kelaparan dan ketahanan pangan.

Oleh karena itu, melihat masalah kelaparan yang cukup serius ini, Project SDGs Aglonema hadir untuk membantu para masyarakat yang membutuhkan. Project SDGs Aglonema merupakan project sosial dengan tujuan untuk membagikan makanan kepada masyarakat yang membutuhkan di sekitaran Kampus IPB, Dramaga, Bogor.

Tujuan

1.Membantu masyarakat yang kurang mampu dalam mendapatkan makanan.

2.Mengajak masyarakat untuk saling berbagi kepada sesama.

3.Mengajak masyarakat untuk saling tolong menolong kepada sesama.

 

Hasil Akhir

Dengan banyaknya rencana dan diskusi selama acara Fun Legian berlangsung, kelompok kami menyepakati untuk melaksanakan Project SDGs ini pada hari Kamis, 18 Mei 2023 yang berlokasikan di Babakan Raya atau sekitaran Kampus IPB, Dramaga, Bogor. Kelompok kami berkumpul di Agrimart 2 yang berada di dalam Kampus IPB pada hari dan jam yang telah ditentukan. Dengan jumlah makanan dan minuman yang dibagikan berjumlah 15, kami membagi kelompok menjadi 5 bagian agar mudah pada saat membagikan makanan tersebut. Untuk kelompok 1 dan 2 membagikan makanan di sekitar Bara bagian kiri, kelompok 3 di Bara bagian tengah, dan kelompok 4 di Bara sebelah kanan. Target yang kami beri adalah orang-orang yang membutuhkan seperti pengemis, pengamen, tukang parkir, pengemudi angkutan umum, dan lainnya.

Dengan membantu mereka mendapatkan makanan, maka secara tidak langsung kami membantu mengatasi masalah krisis pangan dan kelaparan. Karena masalah ini bukan hanya pemerintah saja yang harus bergerak, tetapi kita sebagai manusia juga harus saling membantu agar permasalahan ini cepat teratasi dan tidak menimbulkan masalah lebih lanjut.

Kesimpulan dan Saran

Walaupun Indonesia memiliki lahan pertanian yang luas dan disebut sebagai negara agraris, namun nyatanya masalah krisis pangan dan kelaparan tidak dapat dihindari. Hal ini mengakibatkan Indonesia harus rutin dalam mengimpor bahan makanan dalam jumlah besar untuk memenuhi kebutuhan pangan rakyatnya. Namun, hal ini berdampak pada kenaikan harga bahan pangan sehingga sebagian masyarakat tidak mampu membeli dan mengakibatkan indeks kelaparan di Indonesia menjadi tinggi.

Melalui masalah ini, masyarakat Indonesia harus mulai menyadari dan mengembangkan potensinya dalam bidang pangan. Pemerintah juga harus mulai fokus pada produksi dalam negeri dengan memberikan fasilitas kepada para produsen, petani, ataupun yang bergerak dalam bidang pangan. Sehingga masalah seperti krisis pangan dan kelaparan ini dapat teratasi dan tidak terjadi lagi.

Dokumentasi 

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Anggota Legian Aglonema :

- Jelita Nur Agustin Simanjuntak (A2401221045)

- Belva Nabilla Hutari (A2401221062)

- Amalia Putri Damanik (A2401221106)

- Adisti Cahya Ramadhani (A2401221180)

- Almira Syifa Azalia Lubis (A4401221084)

- Fatimah Izzatul Haq (A3401221079)

- Reisha Karina Dewi (B0401221143)

- Faizah Tsabatiyah Fiddin (C3401221016)

- Maulidya Nur Shalia (C5401221037)

- Citra Dewi (E1401221010)

- Nabila Maulidya Wijanarko (E3401221100)

- Ayu Bagus Larasati (E4401221061)

- Ayla Azzahra Arif (F2401221056)

- Fitria Sa'idah (F2401221062)

- Rara Sabrina Putri (F2401221093)

- Nadya Anindita Muchtadi (F2401221133)

- Clarissa Evangelista (F3401221031)

- Kintan Aqila Fasya Raharjo (F3401221804)

- Anindya Septyani (G1401221074)

- Relita Anugerah Mawati (G4401221016)

- Annisa Nur Dianti Kurniawan (G4401221067)

- Marsyanda Salsabila Fairus (G5401221060)

- Sekar Wangi Walidayyin (G8401221033)

- Aszizah Damawanti (G8401221072)

- Shendy Rahma Fatikha Sari (H3401221031)

- Ghefira Nurhaliza Sonjaya (H3401221055)

- Sabila Yassaroh Muhammad (H3401221123)

- Priyanka Ubhayahita Hafizhah (H3401221153)

- Rasha Rizki Ramadhina (I1401221083)

- Amelia Nur Fadilla (I2401221044)

- Raisa Shakila (I2401221098)

- Kayla Nabila Qurratu'ain (I2401221103)

- Rahma Putri Wahyudi (I2401221106)

- Tania Fizhikri Amiarti (I3401221022)

- Aulia Ramadani (K1401221015)

- Imannia Khairana (K1401221822)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun