Setelah selesai, dilakukan diskusi dengan ibu-ibu mengenai koreksi rasa dan disesuikan dengan resep yang sudah dibagikan. Selain itu dijelaskan juga sekilas tentang digital marketing melalui Whatsapp dan Facebook yang banyak digunakan oleh masyarakat Desa Kajar. Penentuan margin profit dilakukan dengan cara menghitung modal (seluruh bahan baku dan tenaga 20%).
Pelatihan yang telah dilakukan mendapat respons positif dari ibu-ibu, seperti yang dituturkan oleh Ibu Amin, “Banyak ilmu baru, Mbak. Kami belajar banyak teknik dan tips baru. Mbaknya juga tidak kaku, jadi rasanya seperti masak-masak dengan teman. Browniesnya juga enak, pas ndak kemanisan.” Ibu-ibu lain juga antusias dengan cepat mengamakan resep yang telah dicetak untuk dibawa pulang. “Besok anakku tak buatkan lagi kalau mau, gampang tur cepet.” Tutur Ibu Suji.
Penulis : Annisa Diah Mahardhini (Agroekoteknologi, FPP)
Dosen Pembimbing : Ir. Sutrisno, M. P.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H