Mohon tunggu...
Annisa Istiqomah
Annisa Istiqomah Mohon Tunggu... Psikolog - Mahasiswi KKN

Semua bisa tercapai selama benar-benar diperjuangkan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mahasiswa UNDIP Berikan Panduan, Resep Beserta Kiat kepada Ibu-ibu untuk Tetap Produktif di Masa Pandemi

13 Agustus 2020   01:33 Diperbarui: 13 Agustus 2020   01:35 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Virus Corona masih menjadi permasalahan utama yang dihadapi oleh manusia di seluruh dunia. Tak terkecuali masyarakat di Desa Pegandan Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati. Banyak masyarakat yang tidak dapat bekerja bahkan menjadi pengangguran akibat adanya virus corona atau yang kerap disebut dengan COVID-19 ini. 

Banyaknya pengangguran disebabkan karena turunnya perekonomian di Indonesia serta di banyak negara di dunia. Ternyata, bertambahnya jumlah masyarakat yang tidak bekerja karena pandemi ini menjadi perhatian khusus bagi pemerintahan desa. Banyak masyarakat terutama ibu-ibu yang hanya mengandalkan hasil berkebun di ladang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Hasil dari berkebun di ladang juga dianggap kurang untuk memenuhi kebutuhan di masa pandemi seperti sekarang ini.

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata dari Universitas Diponegoro mengadakan program kerja sosialisasi kepada beberapa ibu-ibu yang belum bekerja di desa tersebut. Kegiatan ini menghasilkan solusi permasalahan yaitu dengan mengadakan pelatihan untuk membuat produk baru yang menarik di masa pandemi sesuai dengan desa potensi yang dimiliki. Produk Donat Vegetarian dan Banana Cake menjadi solusi untuk meningkatkan pendapatan ibu-ibu dimasa pandemi seperti saat ini. Tak hanya itu, ibu-ibu yang datang pada sosialisasi tersebut terlihat sangat antusias dalam menanggapi program kerja ini.

Pelaksanaan program kerja pertama yaitu pembuatan produk Donat Vegetarian dilaksanakan dirumah ibu ketua RT yang dihadiri oleh beberapa ibu-ibu. Kagiatan pembuatan produk menggunakan alat, bahan dan resep yang telah disiapkan oleh mahasiswa. Proses pelaksanaannya berjalan lancar mulai dari pencampuran adonan sesuai resep, proses fermentasi, proses penggorengan hingga Donat Vegetarian dapat dikemas dengan kemasan yang sangat menarik. Kemasan yang digunakan pada produk Donat Vegetarian tersebut merupakan kemasan dengan logo hasil diskusi bersama ibu-ibu. Nantinya, produk Donat Vegetarian yang memiliki kelebihan dibanding dengan donat lain ini akan dipasarkan dengan cara dititipkan di beberapa warung yang ada di desa.

pembuatan-bananacake-5f3433dcd541df0aa9167287.jpg
pembuatan-bananacake-5f3433dcd541df0aa9167287.jpg
Program kerja selanjutnya yang dipilih untuk meningkatkan penghasilan ibu-ibu di desa adalah pembuatan produk roti pisang. Pemilihan produk ini merupakan hasil diskusi bersama karena banyak masyarakat desa yang memiliki pohon pisang yang ketika berbuah hanya dimakan secara langsung. Kemudian terciptalah produk Banana Nana Cake yang merupakan roti pisang hasil diskusi bersama dengan ibu-ibu. Pembuatan produk Banana Nana Cake ini menggunakan panduan dan resep yang telah disiapkan oleh mahasiswa setelah melewati beberapa percobaan agar mendapatkan resep untuk rasa Banana Cake yang lezat. Akhirnya ditemukanlah resep yang tepat untuk pembuatan Banana Cake yang kemudian dibagikan kepada ibu-ibu. Tidak lupa, kemasan yang sangat menarik juga telah disiapkan untuk menambah nilai jual produk Banana Cake ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun