Lembar Catatan Usang
Karya : Annisa Dwi Wahyuningsih
Fajar mengetuk pintu dalam lelap mimpiku
Memaksa mata ini tuk melihat realita yang membisu
Ketiadaan yang tak 'ku sangka akan temu
Kumulai membuka catatan usang yang berdebu
Pun juga sebagai obat rindu
Menepi
Tersadar diri ini
Halusi pada hati
Tertanam akan memori
Tuan tak lagi ada di sisi
Namun catatan usang abadi
Air mata mengering kala satu persatu kata terbaca
Menggores duka dan bahagia dalam waktu yang sama
Tak lagi meragu tuk melepasmu
Bahagiamu tak ternilai bagiku
Terlepas akan semua rancu
Menetap meski membisu
Terima kasih untuk waktu
Maaf untuk pilu
Mati untuk harapku
Gresik, 15 September 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H