Studi Islam, sebagai bidang kajian yang kompleks dan dinamis memerlukan metodologi dan pendekatan yang tepat untuk memahami berbagai aspeknya.
Metode dan Metodologi dalam Studi Islam
Menurut bahasa(etimologi), istilah "metode" berasal dari kata Yunani yaitu "meta" (sepanjang) dan "hodos" (jalan). Oleh karena itu, metode adalah ilmu tentang bagaimana disiplin tertentu mencapai tujuan tertentu, dan metode juga berarti ilmu tentang cara menyampaikan sesuatu kepada orang lain. Metode juga dikenal sebagai pengajaran atau penelitian.
Sedangkan, metode menurut istilah (terminologi), adalah ajaran yang memberikan penentuan, uraian, dan penjelasan.
Metodologi berasal dari kata Yunani "logos", yang berarti "ilmu," dan "metodos", yang berarti "jalan." Jika kata "logos" ditambahkan ke metode, artinya berubah. Logos adalah kata yang berarti "studi tentang" atau "teori tentang". Oleh karena itu, metodologi tidak lagi sekadar kumpulan cara yang sudah diterima (well received), tetapi berupa kajian tentang metode. Metodologi adalah ilmu tentang cara untuk mencapai tujuan tertentu. Menurut Asmuni Syukir (2001), "metodologi" adalah istilah yang mengacu pada ilmu pengetahuan yang mempelajari cara atau metode yang efektif dan efisien untuk mencapai tujuan tertentu. Metodologi mencakup studi tentang bagaimana ilmu pengetahuan bekerja. Oleh karena itu, metodologi adalah ilmu yang mempelajari metode yang tepat untuk menganalisis sesuatu penjelasan serta cara menerapkannya.
Istilah "metodologi studi Islam" digunakan ketika seseorang berbicara tentang kajian-kajian tentang berbagai metode yang digunakan dalam studi Islam. Ini berarti bahwa metode tersebut hanya dikenal secara teoretis dan mereka yang mempelajarinya belum menggunakannya dalam praktik; mereka hanya mempelajarinya secara teoretis, bukan praktis.
Pendekatan dalam Metodologi Studi Islam
Pendekatan metodologi studi Islam bertujuan untuk mencegah pola pikir yang dangkal dengan membantu orang mengetahui dan mendalami Islam secara menyeluruh. Dalam studi Islam, metodologi merupakan upaya sistematis untuk membuat orang bertindak, berpikir, dan berperilaku sesuai dengan ketentuan/aturan agama untuk keselamatan dan kebahagiaan hidup baik di dunia maupun di akhirat. Tujuan, metode, dan teknik tidak dapat dipisahkan dari pendekatan. Pendekatan memiliki peran yang sangat penting dalam studi Islam karena berkaitan dengan pemahaman akan Islam dengan tujuan untuk menemukan dan memahami Islam dan hal-hal yang terkait dengannya. Berbagai pendekatan yang digunakan tidak hanya meningkatkan pengetahuan akademik tetapi juga memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang ajaran Islam, praktik, dan dinamika dalam kehidupan umat Islam.
Berikut adalah beberapa pendekatan utama yang sering digunakan dalam metodologi studi Islam:
1. Pendekatan Historis:
