Mohon tunggu...
Annisa Adelina
Annisa Adelina Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Sedikit kaku dengan orang baru, tapi percayalah saya bukan kanebo kering. Saya Annisa, salah satu makhluk di bumi. Salam kenal.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Kuch Kuch Hota Hai, Film Bollywood Legendaris yang Karakter Utamanya Cocok Di Rujak Netizen

24 Oktober 2023   14:28 Diperbarui: 25 Oktober 2023   09:03 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Kuch Kuch Hota Hai, siapa sih yang gak tahu sama film bollywood legendaris ini? Yang diperankan oleh Shah Rukh Khan dan Kajol. 

Dua pasangan paling serasi di era itu. Meski lahir di era 2000-an, saya sempat merasakan meriahnya film bollywood yang satu ini di tanah Air. Saya ingat betul,  film ini salah satu dari film India yang akan selalu tayang setiap ada momen libur sekolah, tanggal merah atau cuti bersama  di televisi.

Film Kuch Kuch Hota Hai pun menjadi film bollywood pertama yang saya tonton. Waktu itu usia saya baru menginjak usia sekitar sembilan tahun. Sebagai anak kecil yang naif, saya menyukai tiga karakter utama dalam film ini yaitu Rahul, Anjali dan Tina. Karakter pendukung seperti Aman, tidak banyak menarik perhatian saya. 

Kala itu, saya merasa sangat puas dengan ending dari film ini.  Anjali dan Rahul akhirnya menikah setelah semua lika-liku cinta bertepuk sebelah tangan hingga dijodohkan oleh anak Rahul (Anjali) yang dengan senang hati memenuhi wasiat ibunya, Tina. Happy ending.

Namun setelah dewasa, saya kembali merenungi film bollywood ini dengan sudut pandang berbeda. Berawal dari saya yang kepikiran ulang tentang nasib Aman, pria kaya nan tampan rupawan yang ditinggal Anjali demi mengejar cintanya oada Rahul. 

Setelah menimbang-nimbang, saya mendapati bahwa kini saya berada di pihak Aman. Saya rasa, jika film ini dijadikan drama 16 episode semacam drama korea, akan ada kemungkinan kalo semua orang akan lebih memilih Aman ketimban Rahul. 

Saya rasa Aman lah tokoh fiksi yang paling sad boy ketimbang Han Ji Pyeong dalam drama Stars Up. Gimana gak, dia secara langsung melihat calon istrinya menikah dengan pria lain di hari pernikahan mereka. Ditambah lagi, semua biaya yang jor-joran yang mungkin sudah dia keluarkan untuk pernikahan mewahnya, dinikmati oleh pria lain begitu saja. Ngees banget.

Dari satu fenomena itu,  saya kembali memikirkan ulang soal tiga karakter utama yang sebelumnya sangat saya sukai. Saya menemukan kenyataan baru, bahwa mereka tidak sebagus yang dulu aku pikirkan.

Pertama, Karakter Rahul yang Egois dan Terlalu Tergila-gila dengan Feminisme perempuan.

Saya tidak tahu kenapa Rahul bisa seegois ini. Bisa-bisanya dia menikung pria lain di hari-H pernikahannya dengan alibi mencintai Anjali. Dia memukul mundur Aman agar merelakan calon istrinya untuk menikah dengan duda beranak satu.

Sebelumnya, Rahul mencampakan Anjali saat Tina hadir di antar mereka. Persahabatan bertahun-tahun antara Anjali dan Rahul seolah tidak berharga di mata Rahul saat dia bertemu Tina. Rahul sibuk mengejar cinta Tina, hingga melupakan Anjali.

Saat Tina telah  tiada dan Anjali glow up menjadi wanita cantik dan berpenampilan feminim. Rahul seketika langsung terpesona, hal yang tidak pernah terjadi bertahun-tahun yang lalu. Bahkan Rahul menjilat ludahnya sendiri, saat dulu mengatakan bahwa baginya Anjali tidak pernah ia lihat seperti  wanita dikarenakan penampilan Anjali yang tidak suka menggunakan sari.

Kedua, Karakter Anjali. Definisi Cewek Gila (Cagil) Sesungguhnya.

Emang ya cinta itu buta. Anjali termasuk orang yang butanya udah next level. Bisa-bisanya dia melepas Aman yang begitu tulus, demi seorang Rahul yang baru  datang setelah bertahun-tahun lamanya.

Saya ingat betul salah satu adegan paling menyakitkan yang Anjali dapatkan dari sikap menyeg-menyeg Rahul. Saat Rahul latihan bilang i love you ke Anjali. Apa gak ingat, Ha?

Ingin sekali saya dari masa depan, masuk ke film sambil bilang, "eh, Neng Anjali bertahun-tahun Rahul nikah sama Tina, emang situ dicariin? Rahul bahkan gak mau repot-repot cari kamu. Kalo gak karena anaknya yang ngide plus wasiat dari mamanya, gak akan Rahul nyariin kamu. So, sampai sini paham?

Ketiga, Karakter Tina. Perempuan Baik Hati yang Terkontaminasi Cinta Rahul.

Tina digambarkan sebagai wanita moderen yang memegang tradisi. Kehadiran Tina membuka mata Anjali kalo dirinya menyukai Rahul. Di beberapa adegan diperlihatkan bahwa Tina sadar akan perasaan Anjali yang mencintai Rahul. Namun, Tina yang sudah terkontaminasi cinta Rahul memilih tutup mata dan membiarkan Anjali semakin sakit hati melihat interaksi keduanya.

Tidak sampai disitu, setelah bertahun-tahun Anjali akhirnya bisa melanjutkan hidupnya,  sosok Tina kembali hadir lagi dalam bentuk saset ( Anjali) yang berusaha sekuat tenaga menyatukan Anjali dan Rahul. Meski telah meninggal, Tina masih membuat Anjali merana dengan menghadirkan sosok Rahul sepekan sebelum pernikahannya.

Keempat, Karakter Aman. Pria Baik Hati Sih, Tapi Agak Oon dan Super Labil.

Pengorbanan yang Aman berikan untuk Anjali rasanya tidak akan ada pria yang mampu melakukannya, membiarkan wanita yang dicintai menikah dengan pria lain di depan matanya. 

Namun, disitu justru letak kekesalan saya pada Aman. Memang cinta tidak bisa dipaksa, tapi bukankah cinta bisa tumbuh? Buktinya saja Anjali sudah setuju untuk menikah dengan Aman meski belum cinta, itu membuktikan kalo Anjali sudah tertarik dengan Aman. 

Aman hanya perlu berusaha lebih keras untuk mematahkan bayang-bayang Rahul. Sayangnya, Aman malah lebih percaya perkataan Rahul, tidak ingin berjuang. Dia mungkin sekte yang percaya kalo bentuk tertinggi dari mencintai yaitu merelakan orang yang dicintai bahagai dengan yang lain.

Beruntungnya film ini ada saat internet tidak terlalu kencang seperti sekarang. Jika seandainya film ini hadir di masa sekarang, gak kebanyak gimana karakter utama Rahul and the frends yang bakal di rujak habis-habisan sama netizen tercinta. Bisa-bisa mereka langsung cerita ke Nadia Omara :)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun