Mohon tunggu...
AnNisaa
AnNisaa Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa-Universitas Islam Malang

hobi saya membaca dan suka menulis dibidang sastra puisi konten favorit saya mengenai karya sastra

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KSM-T Unisma Menyulam Keharmonisan: Transformasi TPQ dalam Memperkuat Jati Diri Keagamaan

5 Maret 2024   13:09 Diperbarui: 5 Maret 2024   13:15 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PAJARAN PONCOKUSUMO -- Minggu, 25 Februari 2024 sebuah inisiatif penuh semangat dilakukan oleh sekelompok mahasiswa KSM-T (Kandidat Sarjana Mengabdi Tematik) dari Universitas Islam Malang yang melaksanakan Program di Desa Pajaran. Mereka memilih untuk memusatkan perhatian mereka pada Pemberdayaan Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) sebagai bentuk kontribusi mereka dalam memperkuat kehidupan keagamaan di komunitas setempat.


Para mahasiswa tidak hanya datang dengan niat baik, tetapi juga membawa ide-ide segar dan semangat untuk mengubah. Dalam beberapa minggu kedepan, mereka telah menyelenggarakan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas Pendidikan Agama Islam di TPQ dan memperkuat peran TPQ dalam menyebarkan nilai-nilai keagamaan di desa tersebut.

Kegiatan tersebut meliputi sesi pembelajaran interaktif yang dirancang khusus untuk menarik minat belajar santri TPQ. Para mahasiswa menggunakan metode bebas dikarenakan TPQ tersebut masih baru berdiri sekitar satu tahunan. "TPQ ini saya dirikan untuk manampung anak-anak yang kurang biaya, sebenarnya di Desa Pajaran ini sudah banyak TPQ, tapi rata-rata berbayar dan menggunakan metode qiro'ati dan 'ummi, jadi para mahasiswa menggunakan metode bebas serta umur yang beragam untuk menjangkau semua kalangan anak-anak". Ujar Ustadz Sholeh salah satu Pengajar sekaligus Pendiri TPQ tersebut.

Dampak dari kegiatan ini sangat signifikan. Terlihat peningkatan minat belajar dan semangat baru di antara santri TPQ, serta peningkatan keterampilan manajemen dan promosi dikalangan pengurus TPQ. Masyarakat desa juga merespon positif, memberikan dukungan penuh atas upaya para mahasiswa dalam memperkuat kehidupan keagamaan di lingkungan mereka.

Dokpri
Dokpri


Kegiatan KSM-T ini tidak hanya sekadar sebuah tugas akademisi, tetapi juga merupakan upaya nyata dalam mempererat kebersamaan antara perguruan tinggi, mahasiswa dan masyarakat dalam membangun pondasi yang kuat untuk kehidupan keagamaan yang lebih baik di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun