Mohon tunggu...
Annisa Dwi Handayani
Annisa Dwi Handayani Mohon Tunggu... Editor - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga (21107030106)

Become A Great Muslimah

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Waspada Hepatitis Misterius, Pandemi Lagi?

11 Mei 2022   11:06 Diperbarui: 11 Mei 2022   11:10 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Akibat dari kegagalan hati ini membuat hati tidak bisa menghasilkan protein yang membantu pembekuan darah bahkan juga sudah tidak bisa lagi menyaring racun dari darah. 

Hal ini jika dibiarkan maka akan menyebabkan penggumpalan darah di otak dan menyebabkan turunnya fungsi otak biasanya di sebut dengan ensefalopati hepatik, hal ini membuat pasien membutuhkan pendonor hati, karena kegagalan hati bisa menyebabkan seseorang mengalami koma berkepanjangan hingga membuat seseorang mengalami kematian. 

Maka dari itu, sangat penting untuk orang tua memperhatikan lebih jauh apa yang di kerjakan oleh anaknya, dan jangan mengabaikan gejala-gejala tersebut. 

Munculnya gejala di atas harus di waspadai, terlebih kepada orang tua yang memiliki anak dengan umur rentan terkena Hepatitis misterius. 

Dengan kondisi saat ini,  Adapun tindakan yang dapat di lakukan agar memutus penyebaran dari Hepatitis Akut Misterius Anak ini adalah dengan membatasi aktivitas anak di luar rumah, menjaga pola makan, rajin berolahraga, menghimbau agar selalu mencuci tangan dengan sabun, sebaiknya membersihkan bahan makanan sebelum di olah atau di konsumsi, tidak bergantian alat makan, hindarkan anak dari berkontakan langsung dengan orang yang sedang sakit, Menjaga Kebersihan, istirahat yang cukup, dan tentunya tetap disiplin protokol Kesehatan sebagai langkah pencegahan penyebaran Penyakit Hepatitis Misterius Akut Anak ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun