Mohon tunggu...
Annisa Azahra
Annisa Azahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Mahasiswi aktif Komunikasi penyiaran islam - Universitas Muhammadiyah Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Permainan yang Sempat Viral Roleplay, Memiliki Dampak pada Perkembangan Anak Usia Dini

5 Juli 2023   17:23 Diperbarui: 5 Juli 2023   17:29 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Beberapa waktu silam, terdapat vidio viral di aplikasi tiktok yang menayangkan seorang anak yang dimarahi ayahnya karna bermain roleplay, karna permainan ini bisa menimbulkan dampak bagi perkembangan anak usia dini yang memainkannya, mari kita mengetahui lebih dalam mengenai permainan roleplay dan dampak  apa yang didapat dari permainan ini?

Permainan roleplay dapat dimainkan di berbagai platform media sosial seperti Twitter, Whatsapp, Instagram, Telegram, dan lain-lain. Permainan roleplay merupakan kegiatan di mana para pemain mengambil peran karakter dan secara kolaboratif membuat cerita Dalam permainan ini, peserta dapat memainkan peran sebagai orang lain, seperti idola, artis, atau tokoh terkenal favorit mereka.

Yang sering di temukan adalah mereka berimajinasi seolah olah mereka adalah seorang idol Kpop, mereka memainkan peran itu selayaknya seperti seorang idol yang mereka idolakan. Roleplay ini juga dapat menyebabkan kecanduan dan mengganggu kehidupan nyata. Karna pada dasarnya mereka berimajinasi melalui dunia virtual tanpa mengungkapkan jati diri mereka sesungguhnya. justru bisa memberikan dampak buruk pada pemainnya apalagi bagi anak usia dini. Karna mereka cenderung belum bisa memilah yang baik atau buruk bagi dirinya.

permainan ini  memiliki dampak negatif yang perlu diperhatikan. Seperti : permainan ini bisa mempromosikan tindak kekerasan, mengganggu perkembangan anak karna dapat membuat anak terlalu terpaut pada karakter yang dimainkan. sehingga lupa akan jati diri sesungguhnya. serta pemain bisa banyak menghabiskan waktu yang berlebihan didunia maya, sehingga mengabaikan tanggung jawab kehidupan nyata.

tak hanya dampak negativ saja yang didapat, permainan ini juga bisa mendapatkan dampak positive bagi pemainnya, seperti bisa meningkatkan kemampuan dalam segi bahasa dan komunikasi  dengan permainan ini mereka belajar untuk berbicara dan berinteraksi baik dengan teman temannya dalam konteks permainan. dan juga bisa mengembangkan skil berkomunikasi efektif. meningkatkan kreativitas dan imajinasi dalam permainan roleplay, anak anak dapat menggunakan imajinasi mereka dalam menciptakan cerita dan karakter karakter baru. hal ini dapat meningkatkan kreativitas mereka dan membantu mereka mengembangkan kemampuan berfikir kritis

begitulah dampak positive dan negative permainan roleplay bagi perkembangan anak usia dini. Dalam menghadapi dampak negatif, penting bagi orang tua untuk memantau dan mengarahkan anak-anak dalam memilih permainan roleplay yang sesuai dengan nilai-nilai yang diinginkan. Selain itu, perlu juga diperhatikan penggunaan waktu yang tepat dan seimbang antara bermain roleplay dan kegiatan lainnya.
 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun