Mohon tunggu...
Annie Nugraha
Annie Nugraha Mohon Tunggu... Seniman - Crafter, Blogger, Photography Enthusiast

Seorang istri dan ibu dari 2 orang anak. Menyukai dunia handmade craft khususnya wire jewelry (perhiasan kawat), senang menulis lewat blog www.annienugraha.com dan seorang penggemar photography

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Belajar Memaknai Arti Kegigihan dari Seorang Jerome Polin, Sebuah Review "Buku Latihan Soal Mantappu Jiwa"

28 April 2021   07:29 Diperbarui: 24 Maret 2022   11:41 1760
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal terakhir ini nyatanya sangat membantu Jerome dalam mengejar beasiswa. Karena dengan rajin mengikuti lomba, skill menghadapi dan memecahkan soal ujian seleksi jadi semakin terlatih.

Practise makes perfect and experiences will lead you better.

Bukan itu saja. Mental pejuang pun bisa didapatkan dari lomba ini. Itupun tak langsung berhasil jadi juara. Semua berproses dengan segala cerita kekecewaan atau kekalahan.

Hingga akhirnya usaha tersebut membuahkan hasil. Jerome jadi juara 3 pada olimpiade matematika tingkat nasional yang diadakan oleh Universitas Brawijaya, Malang. 

Kemenangan pertama yang membawa langkah-langkahnya lebih mantab untuk mempersiapkan diri menghadapi berbagai macam ujian untuk meraih beasiswa. Intinya gila belajar kapanpun dan dimanapun.

Setelah sempat gagal mendapatkan apa yang diinginkan di 2 universitas bergengsi di Singapura, Jerome, anak lelaki ke-2 dari 3 bersaudara itu, mendapatkan kesempatan emasnya saat mengikuti Mitsui Busan Scholarship for Indonesian Student dari Mitsui & Co (sebuah perusahaan raksasa milik Jepang). Satu kesempatan yang sangat kompetitif karena hanya meloloskan atau memberikan beasiswa untuk 2 orang saja dari sekian banyak pelamar.

Belajar dari kegagalan, Jerome pun lebih mempersiapkan dirinya untuk mengikuti seleksi dokumen yang kemudian dilanjutkan dengan tes matematika dan bahasa Inggris.

Dari tes 2 mapel ini dipilih 22 orang dari ratusan pelamar. Kemudian dilanjutkan dengan tes tulis psikologi, diskusi kelompok, wawancara singkat dan tes kesehatan yang mengerucutkan semua candidate menjadi 14-15 orang. Yang terakhir adalah wawancara per orang sebagai tahap final terpilihnya 2 orang.

Ada 1 fase tulisan yang sungguh mencuri perhatian saya dari serangkaian proses di atas. Pada saat wawancara terakhir Jerome yang ditanya soal pilihannya pada Matematika Terapan mengungkapkan cita-cita dan mimpinya untuk menjadi Menteri Pendidikan Indonesia.

Alasannya sungguh inspiratif. 

"Karena guru PKn saya saat SMA mengatakan bahwa kunci dari kemajuan suatu negara adalah pembangunan. Kunci dari pembangunan adalah pendidikan. Jadi jika tidak ada pendidikan yang baik, maka tidak ada pembangunan dan tidak ada kemajuan negara. Maka itu saya ingin menjadi menteri pendidikan untuk bisa memajukan Indonesia"

Saya rasa inilah jawaban kunci yang menguatkan terpilihnya Jerome sebagai salah seorang penerima beasiswa dari Mitsui.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun