Mohon tunggu...
Anni Rosidah
Anni Rosidah Mohon Tunggu... Guru - Penulis Buku Arah Cahaya

Jaga Selalu cita-cita dan mimpimu. Jangan Pernah kau padamkan. Mesti setitik, cita-cita dan mimpi itu akan mencari jalannya

Selanjutnya

Tutup

Book

Arah Cahaya Part 14 (Wow, Jurinya Bapak Karni ILyas)

19 Agustus 2023   18:16 Diperbarui: 15 September 2023   13:03 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

                "Semua masakan ibuku itu enak siiih. Cuma ibuku itu punya kolaborasi masakan khas yang enak banget, yaitu sayur asem, ikan asin, lentho kacang hijau dan rempah daging serta sambel trasi. Kayaknya jarang dijumpai sepaket masakan ini di mana-mana. Sambel trasinya ibuku mantappp," jawab Cahaya dengan semangatnya.

                "Wow, jadi penasaran pingin makan sayur asem, ikan asin, lentho kacang hijau dan rempah daging serta sambel trasi buatan ibunda. Selamat Cahaya. Hadiah bisakamu ambil di My Radio pada jam kerja ya," terdengar dari Radio yag didengar Cahaya.

                Cahaya memang hobi sekali ikut kuis di Radio. Beberapa ada yang menang dan banyak pula yang tidak. Hadiah dari ikut kuis yang ia menangkan memang tidak banyak. Namun itu sudah cukup menyenangkan hati Cahaya. Hadiah berupa majalah remaja, voucer makan di kafe, voucer cuci mobil dan masih banyak lagi yang lainnya.

                Hari ini Cahaya berencana ikut lomba presenter yang diadakan oleh salah satu TV Swasta nasional. Agenda tahunan TV Swasta nasional untuk mencari presenter berita TV dari seluruh kampus di Indonesia ini memang setiap tahun digelar, namun baru tahun ini Cahaya mengikutinya. Biasanya, ia hanya mengikuti rangkaian acara seminarnya saja.

                Cahaya, Rida dan Noura yang sudah mendaftar lomba dua minggu sebelumnya pun sudah mendapatkan nomer urut lomba. Dua hari sebelum lomba adalah seminar tentang jurnalistik yang di dalamnya terdapat materi presenter berita yang diselenggarakan di universitas Airlangga Surabaya. Dan hari ini adalah rangkaian acara yang terakhir, yakni lomba presenter berita.

                Cahaya membawakan berita politik tentang pengumuman nomer urut pemilihan presiden tahun 2004, Rida membawakan acara olah raga dan Noura mem-bawakan acara belanja. Tepat pukul 21:00 WIB, Malam sebelum lomba adalah pengumuman nomor urut peserta pilpres beserta wakilnya. Acara disiarkan secara langsung hampir di semua TV nasional. Karena ingin beritanya aktual, Cahaya yang dari kemarin sudah menyiapkan naskah berita mengubah naskahnya menjadi berita penentuan nomor urut pilpres tersebut. Bahkan ia sampai lembur hingga dini hari untuk menyiapkan penampilannya besok.

                Keesokan harinya, Cahaya, Rida dan Noura yang sudah janjian menuju tempat lomba di depan kampus mereka pukul delapan pagi. Cahaya yang berjalan kaki dari kosnya segera menuju tempat janjian mereka. Tak begitu lama menunggu, tampak Noura dan Rida turun dari angkutan kota. Segera mereka bertiga saling cipika cipiki.

"Nanti kalau kita naik angkot, bisa oper sampai tiga kali. Menghabiskan waktu. Apalagi kalau menunggu angkotnya penuh," terang Rida yang memeang mengetahui rute tempat lomba, yakni setasiun televisi swasta yang ada di Surabaya Barat.

                "Trus kita naik apa enaknya?" tanya Noura.

                "Bagaimana kalau naik taksi saja?" tanya Cahaya kepada kedua temannya.

                "Iya, nanti kita tanya dulu ke Darmo Indah berapa? Nanti kalau mahal bagimana?" tanya Rida.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun