Mohon tunggu...
anne rufaidah
anne rufaidah Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis Lepas, Penyuka Jajan dan Jalan-Jalan

Menyukai hal bernuansa Humaniora, Budaya, Seni, dan Bersenang-senang dengan berbagai cara :)

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Menilik Pemanfaatan Reaktor Nuklir di Indonesia

11 September 2018   18:10 Diperbarui: 11 September 2018   18:47 907
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu reaktor nuklir di BATAN Bandung / Dok. Pribadi

Selain kemampua menghasilkan radioisotop Ir 192, reaktor riset miliki BATAN juga melayani produksi berbgai jenis radioisotop dan radiofarmaka yang potensial diaplikasikan oleh dunia medis, industri, lembaga pendidikan hingga produk penelitian yang telah disertifikasi.

Sementara itu, Kepala Pusat Teknologi Nuklir Terapan, Jupiter Sitorus Pane mengatakan pihaknya saat ini mengelola Reaktor TRIGA 2000, dimana reaktor berkapasitas 2MW ini, diperuntukkan memberikan layanan kepada masyarakat dalam memproduksi radioisotop dan melakukan analisis dengan Analisis Aktivasi Neutron (AAN). Analisis ini sangat bermanfaat dalam melakukan pengujian terhadap sampel makanan maupun lingkungan.

"Saat ini pemanfaatan reaktor TRIGA 2000 belum optimal mengingat reaktor ini baru saja mendapatkan perpanjangan izin operasi yakni pada bulan Mei 2017. Selain itu, terdapat beberapa komponen yang mengalami penuaan yang menyebabkan fungsi reaktor TRIGA 2000 tidak optimal," terangnya.

(dok. pribadi)
(dok. pribadi)
Namun demikian, kendala tersebut dapat diatasi dengan melakukan perbaikan atau penggantian komponen yang telah menua, sehingga diharapkan reaktor TRIGA 2000 dapat dimanfaatkan secara optimal oleh berbagai pihak, diantaranya perguruan tinggi, rumah sakit, industri, dan bahkan pemerintah daerah.

Selain itu, belum meluasnya jumlah stakeholder yang dapat memanfaatkan teknologi nuklir juga menjadi kendala tersendiri dalam mengoptimalkan fungsi reaktor TRIGA 2000.

"Meski reaktor ini sudah digunakan sejak tahun 1965, mengalami berbagai pengembangan hingga perbaikan oleh para engineer kita, namun reaktor ini masih bisa dioptimalisasikan lagi. Kami berharap, dengan adanya acara semacam ini --temu pelanggan- bisa meningkatkan pengetahuan masyarakat secara meluas akan fungsi dan manfaat reaktor nuklir dalam berbagai bidang," tutupnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun