Evaluasi dari pelaksanaan program ini akan dilakukan untuk memastikan efektivitas dan mencari masukan dari warga setempat serta ketua TPK. Hasil dari evaluasi akan digunakan untuk menyempurnakan modul program yang telah disusun, sehingga dapat diterapkan lebih luas di masa depan.
Annaastia Ariqoh menyampaikan, "Kami berharap program ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Kelurahan Wirolegi dan membantu mengurangi angka stunting serta pernikahan dini di wilayah ini.
Evaluasi dan Tindak Lanjut
Pada 10 Juni 2024, evaluasi program dilakukan dengan pihak TPK dan Kelurahan Wirolegi. Ketua TPK memberikan masukan yang konstruktif untuk perbaikan program di masa mendatang. Sementara itu, pihak kelurahan memberikan apresiasi dan dorongan kepada para mahasiswa untuk terus berkontribusi dalam kegiatan sosial semacam ini.
Dengan adanya program intervensi ini, diharapkan masalah stunting dan pernikahan dini di Kelurahan Wirolegi dapat ditangani dengan lebih baik, dan menjadi contoh bagi wilayah lain untuk menerapkan program serupa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H