Gelar Ramadan Challenge, PMII Rayon Ki Hajar Dewantara

Palangka Raya, Kalimantan Tengah Tak terasa bulan suci Ramadan sudah didepan mata.  Umat muslim telah bersiap diri untuk menjalani ibadah selama satu bulan penuh, mulai dari puasa, tadarus, salat tarawih dan ibadah sunnah lainnya.

Berbeda dari tahun biasanya, Ramadhan 2020 harus dijalani dalam situasi sulit pandemi virus corona (Covid-19). Besar kemungkinan kemeriahan bulan Ramadan tak lagi kita temui seperti sahur on the road, ngabuburit, buka puasa bersama teman dan lainnya.

Untuk meredam kesedihan itu, Kami dari PMII Rayon Ki Hajar Dewantara membuat Program Khatam Al- Qur'an dan melaksanakan amalan sunah dibulan suci Ramadhan dengan membuat RAMADHAN CHALANGE. Tujuannya tidak lain untuk menggerakan anak muda agar cinta terhadap Al-Qur'an dan juga Rosulnya.

Ketua PMII Rayon Ki Hajar Dewantara. dokpri

Menurut Widyawati Dewi selaku Ketua PMII Rayon  Ki Hajar Dewantara  bahwa kegiatan semacam ini sangat perlu untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaaan pemuda terutama di Kalimantan Tengah. 

Apalagi dimasa Pandemi Virus Covid 19 ini kita semua di himbau pemerintah untuk tetap diam dirumah dari pada melakukan hal yang kurang bermanfaat. Oleh sebab itu kami mengemas RAMADHAN CHALLENGE agar kaum milenial mau berpartisipasi dan memotivasi kaum sebayanya untuk diam dirumah dan menabung pahala."

RAMADHAN CHALLENGE bisa diikuti siapa saja dan gratis. Sistemnya setiap hari sebelum tidur setiap peserta wajib mengirim kartu laporan harian ramadhan challeng ke grup dengan mencentang kegiatan apa saja yang telah dilakukan. Setelah masuk grup peserta wajib menuliskan nama, instansi dan foto untuk twibbon ramadhan challenge. 

Ini dilakukan agar anggota grup saling mengenal dan saling support untuk tetap istiqomah menghatamkan alquran dan mengamalkan sunah rasul di bulan ramadhan. Di akhir bulan ramadhan nanti akan ada pengumunan 3 peserta terbaik yang akan mendapat Tropi,Sertifikat dan Uang Apresiasi. Harapannya kita semua niatkan karena Allah bukan kaena hadiahnya karena ini hanya bentuk apresiasi dari kami agar teman-teman semangat" Ungkapnya.

Harapannya dengan adanya gerakan ini nantinya juga menambah spirit dari organisasi pemuda lain dan aktivis lainnya untuk berlomba lomba membuat hal hal kebaikan di Bulan Penuh berkah ini yang membuat anak muda tetap bisa produktif dan kreatif di rumah aja.