Mohon tunggu...
Anna Melody
Anna Melody Mohon Tunggu... -

Melihat dari sudut pandang berbeda...

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Program Rumah DP 0 Anies Meniru Sejuta Rumah Jokowi?

15 April 2017   21:08 Diperbarui: 16 April 2017   06:00 1003
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Heran sekali melihat hebohnya orang membahas program rumah dp 0% Anies-Sand selama inii, bukan saja heboh mengkritisi tidak mungkin dp 0% lah, 0 rupiahlah, tidak ada rumah seharga 350 juta di Jakarta-lah dst, hingga lovers yang terbuai mimpi dan mengangguk-angguk kepala saja mengharapkan rumah murah tanpa tahu detilnya, apalagi cicilannya

Lebih parahnya lagi, tanpa tahu siapa dan bagaimana bayar cicilannya, mudah-mudahan saja nanti diluncurkan program cicilan rumah Oke-oce dimana yang bayar cicilannya paslon 3, hahaha...

Dan lucunya, ada yang sangat penting dan terlupakan, apa itu? Ternyata program yang sama sebenarnya sudah digagas dan diluncurkan oleh Presiden Jokowi!

Pernah dengar Program Sejuta Rumah Jokowi?

Nah itu sekarang sedang berjalan, meski harus diakui masih banyak keterbatasan, tapi sudah diluncurkan dan direalisasikan sejak 2015. Jadi jangan seperti lagu Yahudi kemarin ya, ntar dibalik bilang Jokowi yang jiplak program Anies-Sandi, hahaha...

Ini seperti biasa aja kok, niru ditambah plus, hehehe...

Kelihatannya ditambah plus, tetapi ternyata Program Sejuta Rumah Jokowi jauh lebih sempurna, ingin tahu lebih lanjut bedanya?

1. Uang muka Program Sejuta Rumah Jokowi lebih terjangkau, yaitu mulai dari 1%.

Katakanlah rumah 350uta, maka rakyat miskin hanya perlu membayar dp 3,5juta saja, bukan seperti program paslon 3 yang judulnya saja dp 0 rupiah, tapi harus menabung dulu jutaan selama 6-12 bulan, dan cicilannya segede gajah, karena dp 0 rupiah. (sumber)

2. Harga rumah Program Sejuta Rumah Jokowi lebih masuk akal, bahkan bisa ditekan hingga 100-200juta bila rusun (tergantung lokasi juga). Kenapa bisa ditekan sedemikian ekonomis? Karena perumahan/rusun adalah produk baru yang dibangun massal dan disubsidi pemerintah!

Mudahnya, ini rumah grosiran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun