Mohon tunggu...
Siska Dewi
Siska Dewi Mohon Tunggu... Administrasi - Count your blessings and be grateful

Previously freelance writer https://ajournalofblessings.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

3 Hal Penting yang Perlu Anda Ketahui tentang Pemberian MPASI

26 Agustus 2022   05:00 Diperbarui: 26 Agustus 2022   17:44 1001
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cuci tangan Anda dan tangan bayi dengan sabun sebelum menyiapkan makanan | sumber foto: Unicef

Pada usia 6 bulan, nutrisi ini perlu diisi ulang melalui makanan. MPASI adalah masa transisi untuk beralih secara bertahap dari ASI eksklusif ke makanan.

Namun, jika bayi Anda lahir prematur, konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter anak tentang kapan harus mulai memberinya MPASI. Bayi prematur mungkin memerlukan perlakuan khusus.

Pedoman Unicef untuk Pemberian MPASI sesuai Usia

Pedoman singkat pemberian MPASI untuk bayi usia 6-12 bulan | sumber foto: Unicef.org
Pedoman singkat pemberian MPASI untuk bayi usia 6-12 bulan | sumber foto: Unicef.org
Memasuki usia 6 bulan, tubuh bayi membutuhkan energi dan nutrisi ekstra untuk membantunya terus tumbuh. Pada saat ini, ia baru belajar mengunyah. Makanan pertamanya harus lembut agar mudah ditelan. Sebagai contoh, bubur atau buah dan sayuran yang dihaluskan. 

Tahukah Anda bubur yang terlalu encer, nutrisinya tidak banyak? Agar lebih bergizi, masaklah bubur sampai cukup kental.

Beri makan bayi Anda ketika ia memperlihatkan tanda-tanda lapar. Pada usia ini, perutnya kecil sehingga dia hanya bisa makan dalam jumlah kecil setiap kali makan.

Mulailah memberi 2-3 sendok makan makanan lunak sebanyak 2 kali sehari untuk bayi yang masih mendapat ASI. Bayi yang tidak lagi mendapat ASI memerlukan lebih banyak MPASI. Anda dapat memberinya 2-3 sendok makan makanan lunak sebanyak 4 kali sehari.

Pemberian MPASI bertujuan memperkenalkan bayi Anda pada berbagai rasa dan tekstur baru secara bertahap. Dengan demikian, pada usia 1 tahun, mereka dapat menikmati makanan yang bervariasi dan sehat.

Rasa dan tekstur makanan baru mungkin mengejutkan bayi Anda. Beri dia waktu untuk membiasakan diri dengan rasa dan tekstur makanan baru ini. Bersabarlah dan jangan memaksa bayi Anda makan.

Berhentilah memberinya makan Ketika dia memperlihatkan tanda-tanda bahwa dirinya sudah kenyang. Seiring bertambahnya usia, perutnya juga tumbuh sehingga dia bisa makan lebih banyak setiap kali makan.

6-8 bulan

Dari usia 6-8 bulan, beri makan bayi Anda setengah cangkir makanan lunak 2-3 kali sehari. Hindari beberapa makanan sebelum dirinya mencapai usia tertentu sebagaimana diulas dalam artikel ini.

Anda juga dapat menambahkan camilan sehat, seperti buah yang dihaluskan, di antara waktu makan. Saat bayi mendapat lebih banyak makanan padat, sebaiknya tetap berikan jumlah ASI yang sama.

9-11 bulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun