Jika dipikir-pikir, aku bukanlah generasi pertama dalam keluargaku yang berkarier di dunia akuntansi. Saat aku masih kecil, jika bertemu orang dewasa yang bertanya tentang siapa orangtuaku, aku selalu menjawab dengan bangga, “Kakekku adalah Cai Hu Pe (財服伯).”
“Cai Hu Pe” adalah dialek Hokkian. 財服 (baca: Cái fú) dalam bahasa Mandarin berarti “orang yang bekerja di bidang keuangan”. 伯 (baca: Bó) artinya “paman”.
Di masa kecilku, hanya sedikit orang yang bekerja sebagai profesional di bidang keuangan dan akuntansi. Kakekku adalah satu di antara mereka.
Kakekku mengurus keuangan dan pembukuan di sebuah perusahaan dagang. Jabatannya setara dengan “Manajer Keuangan dan Akuntansi” pada saat ini.
Akan halnya ayahku, selain menjadi guru, beliau juga bekerja paruh waktu sebagai tenaga pembukuan di sebuah perusahaan ekspedisi dan hobi mengarang. Jadi, aku adalah generasi ketiga yang berkecimpung di dunia akuntansi.
Peluang karier bagi lulusan akuntansi
Aku pernah menulis sebuah artikel tentang perjalanan karierku sejak masih kuliah hingga menikah. Artikel berjudul “Pada Usia 25 Tahun, Saya Melepas Karier yang Sudah Mapan” tersebut dapat dibaca di sini.
Secara garis besar, lulusan akuntansi dapat bekerja di kantor Akuntan Publik atau Konsultan, mengabdi di bidang pendidikan sebagai dosen di Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi, berkiprah di berbagai instansi pemerintahan hingga menjadi menteri, atau bekerja di perusahaan.
Namun, karena aku hanya berpengalaman kerja di kantor Akuntan Publik dan di perusahaan, maka artikel ini hanya akan membahas peluang karier pada kedua sektor tersebut.
Peluang karier di bidang konsultasi
Di bidang konsultasi, masih ada spesialisasi. Di bawah ini adalah beberapa contoh.
Pertama, Auditor
auditor memeriksa laporan keuangan untuk memastikan laporan tersebut 'benar dan layak' (true and fair) dari kinerja keuangan di masa lalu dan posisi keuangan pada saat ini. Auditor juga melakukan evaluasi atas kinerja klien apakah sudah sesuai prinsip yang berlaku.
SeorangAda beberapa jenjang mulai dari auditor junior hingga Partner. Hanya Partner yang berwenang menandatangani opini pada laporan audit.