"Pada saat kami mulai merencanakan pernikahan, pertanyaan pertama adalah 'di mana?'. Apakah kami akan menikah di Turki atau di Indonesia. Sebagai umat Katolik, tentu saja aku ingin menikah di Gereja. Meskipun ada prosedur tambahan yang harus aku jalani untuk permohonan dispensasi menikah beda agama." Cerita Ria lagi.
Di Indonesia, salah satu syarat pembuatan Akta Perkawinan adalah adanya bukti pemberkatan/pengesahan perkawinan dari pemuka agama / kepercayaan masing-masing. Sementara di Turki, cukup catatan sipil saja. Setelah melalui berbagai pertimbangan, akhirnya mereka memutuskan untuk menikah secara catatan sipil di Turki.
Tema Awal Kanal YouTube Ria: Hubungan Baik Mertua dan Menantu
Ria memulai kegiatannya sebagai vlogger pada pertengahan tahun 2018. Pada saat itu, Ria melihat banyak orang Indonesia yang salah sangka, mengira Turki sama dengan Arab. Kenyataannya tidak demikian.
Mungkin ada orang Turki yang keturunan Arab, tetapi hal itu tidak menjadikan Turki sama dengan Arab. Dalam banyak hal, Turki berbeda dari Arab. Contohnya: Bahasa, budaya, dan cara berpikir.
Hal lain yang mendorong Ria menjadi vlogger adalah adanya rumor pada saat itu bahwa orang Turki kasar, mertua Turki sangat galak dan sangat negatif serta angka KDRT di Turki cukup tinggi. Mungkin memang ada yang demikian, tetapi bukan berarti semua dapat digeneralisasi.
Persoalan KDRT tidak hanya terjadi di Turki, di Indonesia pun hal itu banyak terjadi. Demikian pula dengan tidak harmonisnya hubungan mertua dan menantu.
Ria beruntung mendapat suami dan mertua Turki yang sangat baik, yang menerima dengan tulus sang gelin yang datang dari budaya yang berbeda. Ria pun berbagi tips mengambil hati mertua kepada para penonton setianya.
Mau ke Turki? Tonton Ini Sebelum Beli Tiket
Dalam kanalnya, Ria juga memberikan tips-tips yang bermanfaat untuk mereka yang sedang merencanakan perjalanan ke Turki seperti contoh-contoh di bawah ini.
