Interval uji penyimpanan (deviasi) harus didokumentasikan/ dicatat pada buku peralatan. Bila alat teroperasi tanpa mengindahkan suhu yang diinginkan, prosedur ini tidak perlu dilakukan, alat harus diberi label yang sesuai untuk ini.
Dalam kasus terjadinya penyimpangan lebih tinggi atau lebih rendah +/- 50C, yang ditunjukkan oleh termometer pada alat, harus ditentukan faktor koreksi (suhu yang diinginkan/ suhu terukur) dan dicantumkan secara jelas pada alat. Pada kasus lainnya dari deviasi suhu yang diijinkan, harus didokumentasikan pada buku alat.
Fungsi : berguna untuk memanaskan atau mengeringkan peralatan laboratorium, selain fungsi- fungsi diatas oven abiasanya digunakan untuk mengeringkan peralatan gelas laboratorium,zat-zat kimia maupun pelarut organik, dapat pula digunakan untuk mengukur kadar air.
Cara kerja:
1. Hubungkan drying oven dengan sumber listrik.
2. Masukkan peralatan laboratorium yang ingin disterilisasi kemudian atur dengan rapi dan tutup pintu oven dengan rapat.
3. Hidupkan Drying Oven dengan menekan tombol ON, kemudian lampu di drying oven akan berkedip.
4. Atur suhu dan waktu yang diinginkan pada drying oven. Jika peralatan terbuat dari plastic, dan bahan yang mudah berubah volume seperti pipet ukur dan labu ukur.
sebaiknya suhu tidak melebihi 100C
* Bila suhu 1700C, atur waktu 1 jam