Mohon tunggu...
anwar hadja
anwar hadja Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Pendidik di Perguruan Tamansiswa Bandung National Certificated Education Teacher Ketua Forum Pamong Penegak Tertib Damai Tamansiswa Bandung Chief of Insitute For Social,Education and Economic Reform Bandung

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Canda Jokowi Vs Prabowo dalam Debat Capres Keempat

4 April 2019   00:25 Diperbarui: 4 April 2019   00:35 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Sebagai sahabat, Prabowo juga sempat mengingatkan Jokowi, "Tapi maaf, Pak. Hati-hati dengan yang tadi saya sebut, Pak. Saya kenal banyak presiden, Pak. Pak Harto, saya kenal. Juga Pak Habibie. Saya sudah lama jadi orang Indonesia, terlalu banyak ABS. Tetapi, saya juga meyakinkan Bapak, tetap bersahabat. Juga tokoh-tokoh semua, sahabat saya. Mbak Mega, Mbak Yeni, Mas Pram. Kita tak akan memutus persahabatan. Kita sama-sama berjuang untuk rakyat. Biarlah rakyat menentukan yang terbaik untuk bangsa kita."

Jika Jokowi bercanda dengan rantai sepeda yang sering putus, Prabowo bercanda dengan menjelaskan perbedaan antara kultur Banyumas dan Solo. "Maaf, Pak. Suara saya ini keras. Sebab, saya ini setengah Banyumas, setengah Minahasa. Bapak kan Solo, jadi halus. Kalau Banyumas itu, Bataknya orang Jawa," kata Prabowo yang mengundang tawa karena candanya tentang Bataknya orang Jawa, yang sering diplesetkan jadi BAJA Banyumas, Batak Jawa asal Banyumas.

Negara Indonesia memiliki 714 suku. Dan Suku Jawa  merupakan suku mayoritas,  terdiri atas sejumlah sub etnis Jawa, seperti Banyumas, Bagelen, Nagarigung, Samin, Bawean, Surabaya, Tengger, Osing, dan lainnya lagi. Kita memang berbeda-beda suku, agama, dan kepercayaan. 

Tetapi kita semua bersahabat dan diikat oleh ideologi yang sama, Pancasila. Dan kita sedang belajar berdemokrasi melalui debat capres-cawapres sebagai cara menjelaskan visi dan misi masing-masing calon kepada rakyat Indonesia yang mempunyai hak pilih.[03/04/2019]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun