PERILAKU GENERASI GEN Z di ERA DIGITAL SAAT INI

PERILAKU GENERASI GEN Z di ERA DIGITAL SAAT INI

Penulis : Anjely Ramadiansyah Putri 

Gen z atau lebih dikenal dengan generasi z adalah orang yang lahir di rentang tahun 1995 sampai

tahun 2010, Generasi ini lahir di era digital atau internet pertama diluncurkan, dimana di generasi

ini digital telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat di era gen z kehidupan Gen Z sangat

dipengaruhi oleh perkembangan teknologi, media sosial, dan budaya digital yang membuat

mereka berbeda dari generasi sebelumnya dalam banyak aspek. Generasi Z merupakan generasi

yang hidup di dalam zaman teknologi pertama kali diluncurkan dan hal itu bukan menjadi

sebuah rahasia lagi. Bahkan di zaman ini aplikasi komputer sudah mulai berkembang sehingga

segala sistem yang ada mulai dilakukan dengan metode komputerisasi. Perilaku generasi Z (Gen

Z) yang lahir antara tahun 1995-2010 memiliki beberapa karakteristik unik.

Berikut karakteristik Gen Z antara lain:

1. Penduduk asli digital: Generasi Z sangat terbiasa dengan teknologi dan internet, sehingga

mereka mahir dalam melakukan banyak hal.

2. Sadar sosial dan beragam: Gen Z menghargai keragaman agama, budaya,adat, kesetaraan,

dan inklusi di tempat kerja.

3. Independen: Mereka menghargai kemandirian dan lebih suka mengerjakan tugas secara

individu, tetapi juga menghargai lingkungan kerja yang kolaboratif.

4. Kompetitif secara alami: Gen Z terbiasa dengan kompetisi dan senang menantang diri mereka sendiri melawan orang lain.

Generasi Z (Gen Z ) memiliki beberapa sifat, diantaranya:

1. Melek teknologi: Gen Z tumbuh di era teknologi yang berkembang pesat, sehingga mereka

sangat terbiasa dengan teknologi dan mampu memanfaatkannya dalam berbagai aspek

kehidupan.

2. Tebuka: Gen Z terbuka terhadap isu sosial,lingkungan,multikulturalisme,dan kemajuan

teknologi.

3. Pragmatis dan realistis: Gen Z lebih fokus pada hasil dan dampak praktis dibandingkan

dengan wacana atau konsep abstrak.

4. Menghargai rasionalitas: Gen Z menghargai rasionalitas dan memerlukan penjelasan yang

logis mengapa hal tertentu harus dilakukan.

5. Individualistis: Gen Z lebih fokus pada kepentingan pribadi dan kebutuhan diri sendiri dari

pada kepentingan kelompok atau masyrakat.

6. Kompetitif: Gen Z sangat fokus dan kompetitif di sebagian besar bidang kehidupan.

7. Menghargai keberagaman: Keberagaman menjadi sebuah tolak ukur Gen Z dalam memilih

tempat kerja.

Gen Z juga dikenal sebagai generasi yang cinta kebebasan,kreatif,menerima perbedaan,peduli

terhadap sesama,senang berekspresi,dan FOMO (Khawatir dan Takut ketinggalan Tren yang

Ada).

Generasi Z memiliki banyak kelebihan, seperti kreativitas,inovasi,dan kemampuan beradaptasi.

Namun, mereka juga menghadapi beberapa tantangan, seperti FOMO,kurang fokus,dan tekanan sosial. Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan generasi Z:

Kelebihan:

1. Menguasai teknologi dengan cepat.

2. Terbiasa dengan perubahan cepat.

3. Memiliki kesadaran sosial yang tinggi.

4. Terbuka terhadap perbedaan.

5. Percaya diri.

6. Kreatif dan inovatif.

7. Memiliki kemauan yang tinggi.

Kekurangan:

1. FOMO (Fear of Missing Out).

2. Kurang fokus.

3. Kecenderungan membandingkan diri.

4. Kurang sabar.

5. Lebih memilih kenyamaan.

6. Rentan terhadap kecanduan teknologi dan gangguan kesehatan mental.

Generasi Z dikenal dengan pola pikir yang berorientasi pada uang dan ambisius. Mereka

menjalani hidup secara prgamatis,menunjukkan kecerdasan finansial, dan menetapkan tujuan

finansial yang jelas. Generasi Z juga dikenal sebagai generasi yang bergantung kepada

teknologi, khususnya internet dan media sosial. Setiap harinya, Gen Z disuguhkan oleh

berbagai informasi, termasuk apa yang sedang tren hari ini. Mereka bisa merasa kuper,takut dicap nggak gaul, dan cemas jika belum mencoba tren yang ada di internet.