Programmable Logic Controller (PLC) adalah perangkat komputer industri yang dirancang untuk mengontrol proses otomatis di berbagai sektor. Dengan mengambil input dari sensor, memprosesnya sesuai logika terprogram, dan menghasilkan output ke aktuator, PLC membantu meningkatkan efisiensi dan mengurangi kesalahan manusia dalam berbagai industri, seperti manufaktur, otomotif, minyak & gas, dan energi.
Fungsi Utama PLC:
- Mengontrol Proses Otomatisasi: Mengelola mesin dan perangkat seperti conveyor, robot, dan motor listrik.
- Pemrograman Ulang yang Fleksibel: Mudah diubah sesuai kebutuhan tanpa mengganti perangkat keras.
- Efisiensi dan Keandalan Tinggi: Menjalankan otomatisasi secara akurat dan stabil di lingkungan industri.
- Integrasi dengan Perangkat Lain: Mendukung pengendalian jarak jauh melalui koneksi ke sensor dan komputer.
Komponen Utama PLC:PLC terdiri dari CPU, input/output (I/O), memori program, dan power supply yang bekerja bersama untuk menjalankan logika kontrol.
Aplikasi PLC di Berbagai Industri:
- Manufaktur: Mengontrol lini produksi untuk efisiensi dan akurasi.
- Otomotif: Menggerakkan robot di jalur perakitan.
- Minyak & Gas: Mengelola pengeboran dan transportasi jaringan pipa.
- Makanan & Minuman: Mengotomatisasi proses produksi dari pencampuran hingga pengemasan.
- Logistik & Pergudangan: Mengontrol konveyor dan crane otomatis.
- Energi: Memastikan distribusi listrik stabil dan efisien.
Baca lebih lanjut disini:Â memahami PLC
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
