Mohon tunggu...
Veeramalla Anjaiah
Veeramalla Anjaiah Mohon Tunggu... Administrasi - Wartawan senior

Wartawan senior

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Para Diplomat Meresmikan Jakarta Diplomatic Film Club dengan Memutar Film Rumania

6 Juli 2024   19:50 Diperbarui: 6 Juli 2024   19:58 471
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kami hanya memberikan ide pada platform tersebut. Kami mengusulkan untuk melanjutkan dan ada begitu banyak kegembiraan, Anda melihat begitu banyak duta besar yang datang dan saya sudah memiliki antrean panjang untuk pemutaran film ini," ujar Sandeep.

Duta Besar India untuk Indonesia Sandeep Chakravorty. | Sumber: Kuntum Riswan/Antara
Duta Besar India untuk Indonesia Sandeep Chakravorty. | Sumber: Kuntum Riswan/Antara

Duta Besar Rumania untuk Indonesia Dan Adrian Balanescu mengapresiasi gagasan JDFC. Ia mengatakan, film adalah bagian dari budaya negaranya.

"Kami sangat menyukai gagasan itu. Kami senang bisa memutar film Rumania dan memperkenalkan budaya kami," jelas Duta Besar Balanescu.

Kedutaan Besar Rumania juga turut menyiapkan minuman dan makanan ringan untuk para tamu.

"The Rest is Silence" dibuat pada tahun 2007 dan film ini disutradarai oleh Nae Caranfil serta diproduksi oleh Cristian Comega. Pada tahun 1911-1912, sutradara Rumania Grigore Brezianu dan raja di bisnis tersebut Leon Popescu membuat film berdurasi 2 jam "Romania's Independence", yang menyoroti perang kemerdekaan Rumania melawan Kekaisaran Ottoman di tahun 1877.

"The Rest is Silence" adalah sebuah film tentang sebuah film, yang menceritakan kepada kita kisah tentang pembuatan salah satu film panjang pertama yang tidak terduga, "Romania's Independence", sebuah film ambisius namun bisu yang mencoba untuk menciptakan kembali peristiwa-peristiwa dalam perang tahun 1877-1878 antara Rumania dan Turki.

Menurut situs berita Romania-Insider, "Restul e tcere/The Rest Is Silence" adalah tonggak sejarah film epik di sinema Rumania. Film ini merupakan penghormatan yang luar biasa terhadap sinema bisu, dokumen bersejarah, film periode imajinatif dan komedi yang menyenangkan. Selain itu, film ini juga merupakan film Rumania termahal sepanjang masa, dengan anggaran sebesar 2,4 juta (AS$2,60 juta).

Sebuah adegan di film
Sebuah adegan di film "The Rest is Silence" dari Rumania. | Sumber: eefb.org

Film ini tampak hebat karena kostumnya yang indah dan desain latar yang membantu memberikan gambaran tentang periode terjadinya film tersebut. Kualitasnya yang paling menawan adalah humornya --- berkat para pemerannya yang berbakat --- yang, meskipun sifatnya cukup luas, mengubah film ini menjadi pengalaman menonton yang sangat menyenangkan.

"Berdasarkan kisah nyata, film ini adalah kisah fiksi dari produksi penuh petualangan dari fitur panjang 'Romania's Independence' tahun 1912 , yang memicu Perang Kemerdekaan melawan Turki tahun 1877. Caranfil menjadikan film nyata ini sebagai dasar untuk menciptakan tokoh komik yang hebat, yaitu pahlawan film yang malang, sutradara Grig yang kikuk dan tegang, serta untuk pandangan yang mengagumkan sebagai industri film dan kekhasan masyarakat pada zaman itu," papar Romania-Insider.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun