Vietnam dan Indonesia mulai menjalin hubungan diplomatik pada tanggal 30 Desember 1955. Pendiri Vietnam Ho Chi Minh dan pahlawan kemerdekaan Indonesia Sukarno merupakan teman dekat. Mereka mengunjungi negara satu sama lain pada tahun 1959 untuk meletakkan dasar yang kuat bagi persahabatan kedua negara.
Sejak saat itu para pemimpin kedua negara saling berkunjung untuk meningkatkan hubungan bilateral. Pada tahun 1990, Presiden Suharto mengunjungi Vietnam sementara Presiden Vietnam Le Duc Anh mengunjungi Indonesia pada tahun 1994.
Presiden Megawati Soekarnoputri mengunjungi Hanoi pada tahun 2001 dan 2003 sementara Presiden Tran Duc Lorong mengunjungi Jakarta pada tahun 2001.
Pada tahun 2005, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengunjungi Vietnam sementara Presiden Truong Tan Sang mengunjungi Indonesia pada tahun 2013 untuk menjalin kemitraan strategis antara kedua negara.
Dalam upaya untuk memperkuat kemitraan strategis antara Vietnam dengan Indonesia, Sekretaris Jenderal CPV Trong mengunjungi Indonesia pada bulan Agustus 2017.
Di September 2018, Presiden Indonesia Joko "Jokowi" Widodo melakukan kunjungan kenegaraan ke Vietnam untuk meningkatkan hubungan bilateral.
Perdana Menteri Vietnam yang baru Chinh mengukir sejarah dengan mengunjungi Indonesia pada tanggal 23 April 2021 atau tepat setelah 18 hari menduduki jabatannya di 5 April 2021. Itu adalah perjalanan luar negeri pertamanya, yang jelas menunjukkan bahwa Vietnam sangat mementingkan Indonesia.
Baik Chinh maupun Jokowi sepakat untuk berkoordinasi dalam mewujudkan rencana aksi pelaksanaan kemitraan strategis Vietnam-Indonesia periode 2019-2023 serta Visi kerjasama pertahanan bilateral periode 2018-2023.
Pada bulan Juli 2022, Menteri Luar Negeri Vietnam Bui Thanh Son mengunjungi Jakarta untuk berpartisipasi dalam Pertemuan Komite Bersama Kerjasama Bilateral ke-4.
Tanggal 25 Agustus 2022 lalu, ketua partai Trong telah melakukan percakapan telepon dengan Presiden Jokowi.