Mohon tunggu...
Veeramalla Anjaiah
Veeramalla Anjaiah Mohon Tunggu... Administrasi - Wartawan senior

Wartawan senior

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Orang India di Indonesia Merayakan Hari Republik dengan Sukacita meskipun Hujan dan Covid-19

29 Januari 2022   13:20 Diperbarui: 29 Januari 2022   13:28 566
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Acara potong kue di resepsi Hari Republik India di Hotel Westin Jakarta. | Sumber: Kedutaan Besar India

India ingin bekerja sama dengan Indonesia di bidang kesehatan.

"Di tengah pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung dan kebutuhan vaksin yang berkembang secara global, sektor farmasi dan perangkat medis India telah memainkan peran yang sangat diperlukan. India menempati peringkat ke-3 di seluruh dunia untuk produksi farmasi berdasarkan volume dan ke-14 berdasarkan nilai. Kami ingin memperkuat kemitraan dengan komunitas internasional untuk mempertahankan momentum di tahun 2022. Indonesia adalah negara mitra yang tepat untuk industri Farmasi kami," jelas Manoj. 

Menteri Perdagangan Republik Indonesia Muhammad Lutfi. | Sumber: Kedutaan Besar India
Menteri Perdagangan Republik Indonesia Muhammad Lutfi. | Sumber: Kedutaan Besar India

Menteri Perdagangan Indonesia Muhammad Lutfi menjadi tamu utama dalam resepsi tersebut. Resepsi tersebut dihadiri oleh masyarakat India, beberapa tokoh Indonesia, termasuk pejabat senior, politisi dan anggota parlemen, serta duta besar asing. 

Dalam sambutannya, Menteri Lutfi mengucapkan selamat kepada India atas kesempatan tersebut dan menyambut baik peningkatan basis kerja sama bilateral antara India dan Indonesia. Ia memuji kerja sama yang semakin kuat antara India dan Indonesia, terutama sejak awal pandemi, dan pentingnya peningkatan perdagangan antara kedua negara.

Berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), perdagangan Indonesia-India melonjak 51.29 persen menjadi $18.95 miliar selama 11 bulan pertama tahun 2021. Ekspor Indonesia ke India mencapai $12.08 miliar dan Indonesia mengimpor barang senilai $6.87 miliar dari India selama periode Januari hingga November 2021.

Perdagangan Indonesia dengan Indonesia mungkin melampaui angka $20 miliar pada tahun 2021, lompatan besar dari $14.15 miliar pada tahun 2020 dengan ekspor Indonesia sebesar $10.39 miliar dan impor senilai $3.76 miliar.

Indonesia terutama mengekspor minyak sawit, batu bara, kertas, karet dan produk lainnya ke India.

Kedua negara memiliki potensi ekonomi yang sangat besar di berbagai sektor untuk dikembangkan lebih lanjut.

Karena Perdana Menteri India Narendra Modi akan mengunjungi Indonesia pada bulan Oktober tahun ini untuk menghadiri KTT G20, hubungan bilateral antara India dan Indonesia akan tumbuh dengan pesat. 

 Penulis adalah seorang jurnalis senior yang berbasis di Jakarta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun