Mohon tunggu...
Veeramalla Anjaiah
Veeramalla Anjaiah Mohon Tunggu... Administrasi - Wartawan senior

Wartawan senior

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Orang Azerbaijan Memperingati ‘Black January’

21 Januari 2016   21:20 Diperbarui: 21 Januari 2016   21:55 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Tidak ada tentara atau pimpinan Soviet yang pernah dituntut atas pembunuhan rakyat Azerbaijan di Baku tanggal 20 Januari 1990. Anehnya, di atas semua kebrutalan yang terjadi di Baku, Gorbachev dianugerahi Hadiah Nobel Perdamaian di tahun yang sama.

Gorbachev kemudian mengakui bahwa itu adalah kesalahannya.

“Menyatakan keadaan darurat di Baku dan mengirimkan tentara ke kota itu merupakan kesalahan terbesar dalam kehidupan politik saya,” aku Gorbachev dalam pernyataannya di Istanbul tanggal 27 April 1995.

Pengorbanan pahlawan Azerbaijan tidak sia-sia. Setelah pembantaian 20 Januari, gerakank emerdekaan menyebar seperti api di seluruh Azerbaijan. Akhirnya, Azerbaijan merdeka pada tanggal 18 Oktober 1991. Sekarang, Azerbaijan merupakan negara yang dinamis dan stabil yang berkembang pesat di berbagai bidang.

 

*Penulis adalah seorang jurnalis senior dan penulis buku "Azerbaijan Di Mata Indonesia", yang tinggal di Jakarta, Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun