Di tengah acara, Tim KKN Untidar juga membagikan gadon ayam serta puding labu untuk mendukung kelas edukasi yang tengah digelar. Balita yang hadir terlihat antusias dan senang menikmati kedua menu bergizi tersebut.
Kelas edukasi ditutup dengan kolaborasi dari pihak Posyandu bernama Kelas Balita. Secara garis besar, membahas tentang pengasuhan balita atau parenting, kekerasan seksual, dan pasal gizi pada balita. Pada kelas balita ini, tema tentang gizi pada balita dibahas lebih luas dan mendalam. “Perlunya MPASI dengan gizi seimbang pada usia 6 bulan sampai 2 tahun, akan menguatkan sistem imunitas balita. MPASI dengan gizi seimbang ini juga akan mengoptimalkan pertumbuhan buah hati.”, tutur Nur Rahmawati.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, Tim KKN Untidar Bumiayu 1 berharap dapat berkontribusi meningkatkan pengetahuan tentang MPASI untuk ibu-ibu Desa Bumiayu. Kolaborasi dengan pihak Posyandu juga memperkaya pengetahuan akan gizi yang baik sehingga para ibu dapat semakin sadar akan pentingnya peran mereka dalam mencegah stunting, yang menjadi salah satu masalah kesehatan utama di Indonesia. Dengan demikian, upaya bersama ini menjadi wujud membangun masa depan anak-anak Indonesia yang sehat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H