Mohon tunggu...
Anita safitri
Anita safitri Mohon Tunggu... Perawat - Menulis adalah sebuah teraphi positif untuk setiap luka

Novelis Pecinta traveling Candu kopi

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Apakah Kamu Termasuk Pribadi yang Suka "Playing Victim"?

1 Februari 2021   16:25 Diperbarui: 3 Februari 2021   07:34 574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kamu juga selalu menilai hidup kamu dengan penilaian buruk misal; hidup ini terlalu sulit, mengapa hidup tidak pernah berpihak kepada saya, dan lain sebagainya.

3. Blaming

Selalu mencari pembenaran dalam kesalahan yang telah kamu lakukan dan selalu menyalahkan orang lain atau hal lain yang membuat diri kamu menderita, kamu merasa  sangat tidak bertenaga dalam mencari solusi dalam setiap masalah. 

Lebih parah lagi kamu  yang punya kelakuan playing victim ini  tidak pernah mendengarkan pendapat orang lain dan paling pantang untuk di kritik karena setiap masukan yang orang lain berikan kamu anggap sebagai serangan yang menyerang dirimu bertubi-tubi.

4. Pecinta kisah pilu

Ini merupakan ciri yang sangat khas pada kamu  yang senang melakukan playing victim, kamu akan selalu menceritakan kisah pilu yang menyedihkan terutama tentang betapa tidak beruntungnya kamu dalam posisi saat ini. 

Dan kamu pun  selalu melihat perlakuan orang lain sangat tidak adil bagi dirimu. Kesedihan berikutnya adalah kamu selalu melihat orang lain lebih beruntung dalam segala hal dan kemudian mengutuk diri sendiri dalam semua aspek.  

Kebiasaan buruk dari orang yang suka melakukan play victim ini adalah ia begitu mudah menyalahkan, menyerang dan menuduh orang-orang terdekat terhadap hal yang kamu rasakan. Apakah hal ini bisa di rubah? tentu saja bisa, next akan saya tulis tentang solusinya. 

Tetap semangat mengenali diri sendiri dan terus berusaha memperbaiki diri daripada mengutuk tentang hidup yang tidak beruntung.

Selamat membaca dan selamat sore pembaca...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun