Mohon tunggu...
Anita Rakhmi Shintasari
Anita Rakhmi Shintasari Mohon Tunggu... Guru - Belajar untuk menebar manfaat

Sebagai seorang guru, membaca dan menulis menjadi aktivitas yang wajib dan menyenangkan tentunya. Bergabung di blog menjadi wahana untuk berlatih dan belajar.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kelu

6 November 2021   05:55 Diperbarui: 6 November 2021   05:57 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak cukup mampu diri ini

Menuntun kaki untuk pergi

Hanya berdiri mematung sendiri

Menatap semburat mentari pagi

Bayanganmu tak lagi nampak

Namun hati ini masih bergolak

Kelu lidah yang tersisa

Saat pinta berjawab kecewa

Sakit yang tak biasa

Menerbangkan semua asa

Mungkinkah semua akan kembali

Menanti bayangmu yang tak pasti

Mengurai rindu yang berubah kelu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun