Pengaduan Pak Hermawan diproses pihak kepolisian. Berdasarkan hasil visum dokter, Â polisi kemudian menahan si kepala seksi, pelaku penganiaya Pak Hermawan.
Warga setempat yang merupakan para tetangga Pak Hermawan, sempat menjenguk Pak Hermawan ke rumah sakit.
"Putri kami yang kuliah di Padang, tidak tahu kalau bapaknya sakit dan opname di rumah sakit," ujar isteri Pak Hermawan, dengan wajah sedih, kepada para tetangga yang datang menjenguk ke rumah sakit.
"Bapaknya yang melarang. Bapaknya tak mau putrinya itu jadi terganggu kuliahnya," tambah isteri Pak Hermawan menjelaskan.
Para tetangga mengganguk, memahami alasan Pak Hermawan.
Kini, Pak Hermawan sudah meninggal dunia.
Para tetangga berdatangan ke rumah Pak Hermawan. Beberapa tetangga saling bertanya, apakah putri Pak Hermawan yang kuliah di Padang sudah tahu kalau bapaknya sudah tiada?
"Kasihan, ketika dia tahu, pasti sedih sekali," ujar seorang ibu yang tinggal di depan rumah Pak Hermawan. (bersambung)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H