Down Syndrome adalah bayi yang lahir dalam kelainan genetik yang menyebabkan memiliki tingkat kecerdasan tingkat rendah dan kelainan fisik yang khas. Dalam data WHO, ada 3000-5000 bayi terlahir dengan kondisi ini.
Ada jenis down syndrome, diantaranya
1. Trisomi 21, untuk jenis ini paling sering terjadi karena setiap sel tubuh yang dimiliki memliki salinan ekstra kromosom 21
2. Mosaik, untuk jenis ini salinan ekstra kromosom 21 hanya menempel di beberapa sel
3. Translokasi, untuk jenis ini salinan ekstra kromosom 21 hanya menempel di kromosom lain, orang tua penderita down sydrome jenis ini jika mempunyai anak, anak tersebut akan menderita down syndrome juga
Faktor yang menyebabkan bayi menderita down syndrome
1. Â usia saat ibu hamil, semakin tua usia saat ibu hamil, semakin tinggi risiko bayi yang dilahirkan akan menderita down syndrome
2. genetik, jika pihak ayah yang menderita down syndrome, maka tingginya risiko bayi yang akan lahir down syndrome sekitar 3% tetapi jika pihak ibu yang menderita down syndromw, maka tingginya risiko bayi yang akan lahir down syndrome sekitar 10-15%
3. Riwayat melahirkan bayi syndrome, ibu yang pernah melahirkan bayi down syndrome besar kemungkinan bayi selanjutnya yang akan lahir akan mengidap down syndrome kembali
4. Paparan kimia dan zat asing, sebaiknya ibu hamil menghindari seperti asap rokok, asap kendaraan, asap industri dan produk kosmetik berbahan kimia
Karakteristik penderita down syndrome
1. Bentuk wajah datar
2. Bentuk mata keatas
3. Bentuk kuping abnormal
4. Â Garis horizontal pada telapak tangan
5. Jari kelingking hanya ada satu sendir
6. Jarak berlebih antara jempol kaki dan telunjuk kaki
7. Lidah sedikit lebih besar daripada mulutnya
8. Bertubuh pendek
9. Pigmentasi kulit dan rambut yang tidak sempurna
Pengobatan down syndrome
Belum ada pengobatan standar tunggal untuk penderita down syndrome, hanya perawatan dan konsultasi yang didasarkan pada kebutuhan fisik dan intelektual masing-masing individu, serta kekuatan dan keterbatasan penderita down syndrome. Selain itu penderita down syndrome mendapatkan manfaat seperti:
1. Intervensi dini dan terapi pendidikan
2. Terapi perawatan
3. Obat-obatan dan suplemen
4. Alat bantu jika penderita mengalami kompilasi berat yang dibawa sejak lahir
Bagi orangtua yang memiliki anak penderita down syndrome berhak juga untuk konsultasi dan psikoterapi, karena besar diantara banyak orang tua yang menyalahkan dirinya yang menyebabkan anaknya terlahir menjadi down syndrome.
Jadi, kita sebagai calon orang tua ada baiknya memeriksa kesehatan sebelum memulai kehidupan yang baru, tidak ada salahnya mengeluarkan uang lebih banyak untuk kesehatan calon bayi yang akan di kandung di perut kita, jika kuasa tuhan berkendak lain, jangan salahkan siapa pun, mungkin saja tuhan punya rencana indah melalui anak-anak penderita down syndrome.
Referensi
1. https://www.alodokter.com/sindrom-down
2. https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/5-faktor-risiko-ibu-mengandung-bayi-down-syndrome
3. https://jurnal.akperdharmawacana.ac.id/index.php/wacana/article/download/403/260
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H