Setelah ditangkap atas kasus pembunuhan, Gwon Yohan belum bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya karena ia 'sakit' dan harus dirawat oleh istrinya dirumah.
Siapa sangka istri Gwon Yohan justru yang menyebabkan ia menjadi sakit oleh racun yang juga digunakan Gwon Yohan untuk membunuh Lee Sungcheol.
Sesampainya di rumah, racun itu masih terus diberikannya agar Gwon Yohan tetap hidup namun menderita.
Ia lebih menderita lagi mengetahui bahwa Seo Juntae adalah anak kandungnya. Karena Seo Juntae bunuh diri akibat pernyataan Gwon Yohan tentang ibu kandungnya.
3. Keajaiban untuk Lee Sungcheol
Lee Sungcheol mendapatkan pembalasan yang pantas atas keputusannya menggunakan sendok ajaib. Ia kehilangan ayah kandungnya dengan cara yang tragis. Ia juga hampir tewas, namun sebuah keajaiban menyelamatkannya.
Gwon Yohan hendak meracuni Lee Sungcheol dirumah Hwang Tayong. Namun karena keajaiban, ada pengguna sendok emas yang hendak menukarkan kehidupannya dengan kehidupan Hwang Taeyong. Disaat yang tepat, Lee Sungcheol berubah menjadi tukang kebun Hwang Taeyong. Sedangkan tukang kebun yang berubah menjadi Hwang Taeyong justru meninggal karena racun yang diberikan oleh Gwon Yohan.
Meskipun demikian, ingatan Lee Sungcheol tentang kehidupannya sebagai Lee Sungcheol serta Hwang Taeyong menghilang.
4. Kebahagiaan Na Juhee
Na Juhee adalah tokoh yang hidupnya terombang-ambing akibat perbuatan tokoh-tokoh lain, Hwang Taeyong, Gwon Yohan serta Lee Sungcheol.
Ayahnya dibunuh, kekayaannya dirampas, ia juga harus melihat peristiwa kematian Lee Sungcheol palsu didepan matanya. Sempat sedih, namun Na Juhee bisa pulih.