Siswa terlihat senang setelah berhasil menyusun puzzle
- Pemilihan model pembelajaran cooperative learning mengajarkan kepada siswa bagaimana menerima dan menghargai orang lain.
Salah satu kelompok mempresentasikan hasil pekerjaannya dan kelompok lain memperhatikan
- Desain pembelajaran yang berpusat pada siswa sangat meningkatkan keaktifan siswa saat proses pembelajaran, sehingga siswa termotivasi untuk belajar.
Siswa mencari daun kering sesuai jumlah yang diminta guru
Siswa yang sudah paham ingin membantu siswa lain yang belum paham
Respon :
- Respon siswa terhadap kegiatan pembelajaran ini sangat senang, bisa dilihat saat kegiatan refleksi akhir pembelajaran. Media yang digunakan (puzzle diri siswa) juga menarik minat siswa serta memudahkan siswa dalam memahami materi.
- Respon rekan sejawat dan orang tua terhadap kegiatan pembelajaran ini sangat positif. Berdasarkan hasil wawancara dari salah satu orang tua murid mengenai hal yang dikuasai siswa setelah dilakukan pembelajaran adalah "Anak sudah bisa menunjukkan dan menyebutkan anggota badan meski bicaranya belum jelas". Sedangkan komentar rekan sejawat mengenai pembelajaran yang telah dilakukan yaitu "Proses belajar mengajarnya sangat interaktif. Tidak hanya belajar dalam ruangan tetapi juga diluar lingkungan, sehingga menciptakan suasana yang cukup menyenangkan bagi anak-anak".
Faktor keberhasilan pembelajaran ini sangat ditentukan oleh penguasaan guru terhadap media, metode dan model pembelajaran serta langkah-langkah pada rencana pelaksanaan pembelajaran yang sudah dibuat.
Pembelajaran yang bisa diambil dari proses dan kegiatan yang sudah guru lakukan adalah guru lebih kreatif dan inovatif dalam memilih metode, model dan media pembelajaran agar proses belajar mengajar lebih menyenangkan dan pembelajaran lebih berpusat pada siswa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H