Sudah menjadi hal biasa, ketika ada hal baru setiap orang akan merasa cemas. Masih ingat? awal kehadiran wabah pandemi semua orang cemas dan ketakutan, begitupun ketika ada test SWAB pertama kali.Â
Apa yang ditakuti dari test SWAB? selain takut akan hasilnya antara positif dan negatif, takut pula akan prosesnya yaitu memasukkan alat ke dalam rongga hidung. Bahkan beredar isu miring alias hoax bahwa test swab itu berbahaya. hmm waspadalah, Untungnya banyak juga para ahli yang langsung mengklarifikasi isu-isu miring tersebut. Jadi bagi anda yang akan melakukan test SWAB aman kok, tenang aja.
Semakin canggih teknologi semakin banyak informasi beredar, kita harus pintar memfilter informasi ya guys.Â
Nah, buat teman-teman yang sibuk dan sedang mencari info untuk test swab dengan hasil yang cepat juga. Swab test drive thru menjadi salah satu solusi. Hasilnya juga bisa diterima pada hari itu juga bahkan sekitar 30 menit - 1 jam sudah dapat menerima hasilnya.Â
Berdasarkan pengalaman suami saya, cara yang dilakukan yaitu memesan tiket atau jadwal untuk test swab melalui halodoc (sebetulnya bisa pakai aplikasi lain juga ya), setelah melakukan pembayaran pada aplikasi, keesokan harinya langsung datang ke lokasi, waktu itu suami memilih lokasi di Helix Laboratorium Pondok Indah, karena dekat dengan tempat tinggal juga.
Lalu ketika sudah sampai di lokasi, mobil kami diarahkan ke gate 4 (khusus Halodoc). Pertama di cek dulu nama pendaftarnya lalu antri apabila masih ada mobil di depan, setelah masuk giliran kami, petugas tes akan melakukan tes swabnya dan tentunya dilakukan di dalam mobil. Kita tidak harus keluar mobil atau masuk ruangan yah teman-teman (yaa namanya juga drive thru ya kan).Â
Dalam hitungan detik petugas memasukkan alat tes ke dalam rongga hidung suami saya. Sudah deh selesai. Swab test ini bukanlah pengalaman pertama bagi suami saya, karena sudah sering berulang kali karena harus melakukan perjalanan keluar kota. Alhamdulillah sehat dan hasilnya negatif.
Dilansir dari Sehatq.com Rapid Test Antigen sala satu cara untuk mendeteksi keberadaan virus corona di dalam tubuh seseorang. Metode ini dinilai lebih akurat jika dibandingkan dengan rapid test antibodi karena dapat mendeteksi keberadaan antigen virus yang diambil dari sampel di bagian dalam hidung dan tenggorokan. Hal ini dilakukan dengan menemukan protein dari virus tersebut. Jika sampel mengandung protein antigen virus, semakin banyak antigen virus corona menandakan bahwa pasien tersebut kemungkinan besar terinfeksi SARS-CoV-2.Â
Hasil Swab test sudah menjadi kebutuhan saat ini, entah itu untuk pekerjaan atau untuk pergi-pergian yang mengharuskan adanya hasil surat keterangan negatif. Hasil Swab menjadi sangat penting karena menentukan lanjut atau tidaknya perjalanan anda ataupun pekerjaan yang dilakukan.
Semoga artikel ini bermanfaat. Jaga kesehatan selalu ya kompasianer. Patuhi protokol kesehatan!
Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan.
Salam Sehat,
Anistia, 29 April 2021.
Baca juga:
Aplikasi Ini Dapat Menjadi Teman Ngabuburit, Bahkan Memberikan Pahala
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H