Mohon tunggu...
Anis Sayidan Sayidan
Anis Sayidan Sayidan Mohon Tunggu... Freelancer - Pecinta Tulisan Jari
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Tulisan Jari Itulah istimewanya

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

GNPK Gelar Munas ke-3 di Surabaya, Hadir Ketum Ali Achwan GNPK Jepara

9 Desember 2022   21:46 Diperbarui: 9 Desember 2022   22:31 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bertepatan dengan Hari Anti Korupsi Sedunia, Gerakan Nasional Pemberantasan Korupsi(GNPK) pusat kembali gelar Munas III yang di selenggarakan di Ruang Lengkuas Suite Hotel Surabaya dengan program memilih Ketua umum (Ketum) dan progam kerja untuk 5 tahun ke depan.

Munas III dengan tema menjaga intergritas dan soliditas serta rangkaian kegiatan salah satunya membagikan bunga dan nasi bungkus ke masyarakat yang ada di depan kantor DPRD Surabaya dan tidak lupa membagikan juga ke anggota dewan agar wakil rakyat menyadari bahwa yang di asumsi adalah uang dari rakyat.

Selain itu, serangkaian acara lainnya termasuk agenda Diklat pemberantasan korupsi yang diadakan pada hari sabtu 11 Desember sampai senin Tanggal 13 Desember 2022.

Saat dikonfirmasi awak media, Ketua Umum DPN GN-PK, DR Adi Warman,SH, MH, MBA, yang didampingi penasehat GNPK Jendral Widi serta Ketua GNPK Jatim, Rizky Putra Yudhapradana (RPY) S.H memaparkan, "GNPK akan mengadakan seminar nasional di tanggal 20 Desember 2022 yang berkaitan dengan mafia hukum dengan harapan agar semua pemimpin dan pemegang kekuasaan hatinya di luruskan dan mendapat hidayah dari Allah SWT sehingga ikut berperan aktif dalam pemberantasan korupsi dengan menjaga dan menjamin aparat daerah agar bisa meningkatkan mutu pelayanan publik, " Paparnya.

"Gong dari pemberantasan korupsi adalah mutu pelayanan publik dengan baik dan juga APBD nya baik, karena baiknya pelayanan publik itu sendiri adalah simbol dari baiknya aparat kota itu sendiri," Ungkap Adi Warman Ketum GNPK Pusat,Jum'at (9/12/2022).

Ia menambahkan, "Bukan berapa banyak jumlah oknum pejabat yang tertangkap gara-gara masalah korupsi, tapi kita harus bersama-sama menjaga hati kita agar selalu berbuat baik supaya semua pemimpin dan pemegang kekuasaan bisa diluruskan hatinya dan mendapat hidayah dari Allah SWT sehingga ikut berperan aktif dalam pemberantasan korupsi guna menjaga dan menjamin aparat daerah lebih bisa meningkatkan mutu pelayanan publik," Pungkasnya.

Tak lupa, ketua GNPK Jepara Ali Achwan dan anggotanya Nurul Fatah juga ikut serta hadir dalam Munas III, dengan harapan GNPK bisa berkembang dan mampu mengurangi kasus korupsi yang sering terjadi di berbagai daerah di Indonesia.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun