5. Kemampuan Pembayaran Balik
Menghadapi risiko ketidakmampuan mahasiswa untuk membayar kembali pinjaman juga menjadi tantangan besar. Kondisi pasar kerja yang tidak stabil dapat membuat lulusan sulit menemukan pekerjaan dengan gaji yang memadai untuk membayar kembali pinjaman mereka. Pemerintah perlu mempertimbangkan skema pembayaran yang fleksibel dan program dukungan bagi mereka yang kesulitan membayar.
6. Pemantauan dan Evaluasi
Pemantauan dan evaluasi berkala sangat penting untuk memastikan efektivitas dan efisiensi program Student Loan. Pemerintah perlu mengumpulkan data secara teratur untuk mengevaluasi kinerja program, mengidentifikasi masalah, dan melakukan perbaikan yang diperlukan. Tanpa pemantauan yang efektif, program ini berisiko tidak mencapai tujuan yang diinginkan.
Setelah mempertimbangkan dampak baik dan buruk serta hambatan dalam menerapkan Student Loan di Perguruan Tinggi Indonesia, diharapkan bahwa penerapan program ini dapat menjadi solusi yang efektif untuk meningkatkan akses terhadap pendidikan tinggi dan mendukung perkembangan sumber daya manusia di negara ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H