Surat-surat Multatuli untuk Belanda|Dokumentasi pribadi
Museum Multatuli | Dokpri
Ruang kelima yaitu ruangan sejarah Banten. Di bagian ruangan ini menyajikan ilustrasi gambar dan tulisan berlatarbelakang merah ini, masyarakat melawan penjajahan Belanda. Ada replika tiang gantung. Pada pemberontakan petani Banten, 11 orang yang keras melawan dihukum gantung oleh penjajah.Â
Museum Multatuli | Dokpri
Museum Multatuli | Dokpri
Museum Multatuli | Dokpri
Ruang keenam yaitu Sejarah Kabupaten Lebak. Di ruangan ini terdapat gambar-gambar yang prasasti Cidanghiyang, dan pakaian Pemerintah Kabupaten Lebak.Â
Museum Multatuli | Dokpri
Museum Multatuli | Dokpri
Ruangan yang ketujuh atau terakhir yaitu ruangan foto-foto wajah tokoh orang hebat keturunan Rangkas Bitung yang menginspirasi banyak orang.Â
Buku-buku Max Havelar karya Multatuil |Dokumentasi pribadi
Di Museum Multatuli kita bisa melihat dan membaca buku karya Multatuli yang memiliki banyak versi dan bahasa.
Museum Multatuli memiliki desain interior yang menarik pengunjung. selain itu, bentuk penyampaian Museum ini yaitu video yang diputar di layar, audio dengan menggunakan headset, dan ilustrasi yang dapat menggambarkan sejarah berupa gambar, foto, replika, artefak, dan surat. Di tempat inilah kita bisa menambah wawasan sejarah selain di Sekolah.Â
Setelah mengelilingi museum Multatuli. Kami diajak untuk melihat rumah Multatuli secara langsung.Â
Rumah peninggalan Multatuli|Dokumentasi pribadi
Museum Multatuli | Dokpri
Rumah Multatuli ini berada di belakang RS. Adjidarmo tidak jauh dari Museum Multatuli. Rumah ini tersembunyi, tidak terlihat dari depan jalan raya. Inilah kondisi rumah Multatuli rapuh dimakan waktu.
Kondisi dalam rumah Multatuli |Dokumentasi pribadi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Travel Story Selengkapnya