Mohon tunggu...
anissa dyah savitri
anissa dyah savitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa UNUSA 2021

Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengalaman Mahasiswa KESMAS UNUSA Dalam Kegiatan Kesehatan Lingkungan Pada Program Magang MBKM di Puskesmas Kalijudan Surabaya

4 Desember 2024   20:04 Diperbarui: 4 Desember 2024   20:17 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Surabaya 2024, Magang Belajar Kampus Merdeka (MBKM) adalah salah satu program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Program ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) meluncurkan program magang MBKM yang dapat diikuti oleh mahasiswa. Dilaksanakannya program ini merupakan bagian dari dana hibah Kampus Merdeka yang didapatkan dari Kemendikbud Ristek Dikti.

Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) telah menjalin kerjasama dengan beberapa instansi, salah satunya adalah Puskesmas Kalijudan Surabaya. Menjadi suatu kebanggaan sebagai mahasiswa yang dapat melaksanakan kegiatan magang di Puskesmas Kalijudan Surabaya. Semua mahasiswa yang magang di Puskesmas Kalijudan ditempatkan di berbagai macam bidang yang sesuai dengan peminatannya, seperti contohnya saya dengan peminatan kesehatan lingkungan. Banyak kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak puskesmas yang berkaitan dengan kesehatan lingkungan di wilayah Puskesmas Kalijudan.

Kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh petugas kesehatan lingkungan di Puskesmas Kalijudan adalah apel Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Kegiatan apel Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) yang dilaksanakan oleh petugas puskesmas dan Kader Surabaya Hebat (KSH) merupakan salah satu upaya dalam memberdayakan warga untuk mengidentifikasi masalah kesehatan di lingkungan rumah warga. Pada kegiatan ini saya sebagai mahasiswa lebih paham bagaimana cara koordinasi petugas puskesmas dengan Kader Surabaya Hebat untuk melakukan edukasi dan penyuluhan kepada warga. Dilanjutkannya kegiatan pemeriksaan rutin jentik nyamuk di rumah warga. Dalam kegiatan ini saya membantu melihat keadaan lingkungan sekitar rumah warga. Selain itu dilakukan juga tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang jentik nyamuk seperti tandon  air, genangan air dan tumpukan barang bekas.

whatsapp-image-2024-11-19-at-12-08-47-1-6750516d34777c18ce5753b5.jpeg
whatsapp-image-2024-11-19-at-12-08-47-1-6750516d34777c18ce5753b5.jpeg
Dalam pelaksanaan magang MBKM, saya juga melaksanakan implementasi inovasi terkait dengan pencegahan penyakit demam berdarah. Inovasi yang saya buat adalah poster dan video terkait bahaya dan pencegahan penyakit demam berdarah. Dalam melaksanakan kegiatan ini saya mengundang Kader Surabaya Hebat di wilayah RW 04 Kalijudan untuk membantu dalam implementasi inovasi saya. Dalam kegiatan ini saya menjelaskan isi dari poster yang saya buat yakni berisi mengenai gejala, cara pencegahan dan pengobatan penyakit demam berdarah. Selain itu poster yang saya tampilkan juga berisi kode QR yang di dalamnya terdpaat video pencegahan penyakit demam berdarah. Para Kader Surabaya Hebat (KSH) sangat antusias untuk mencoba memindai kode QR yang terdapat dalam poster tersebut.

Sumber: Puskesmas Kalijudan
Sumber: Puskesmas Kalijudan

Banyak sekali hal baik yang didapatkan dalam pelaksanaan magang MBKM di Puskesmas Kalijudan Surabaya. Salah satunya memberikan kesempatan kepada saya sebagai mahasiswa untuk dapat mengembangkan soft skills seperti komunikasi, manajemen waktu dan kerjasama dengan tim. Saya berharap program magang MBKM seperti ini akan terus berlanjut agar mahasiswa dapat mencoba banyak hal baru dan mendapatkan manfaat baik dalam pelaksanaanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun