Optimalisasi Platform Merdeka Mengajar Melalui Komunitas Belajar
Impelementasi Kurikulum Merdeka dalam PMM bersifat dinamis, setiap waktu Kemendikbudristek meng-up date fitur dan materi dalam platform tersebut. Pendidik dapat mempelajari materi di fitur Pelatihan Mandiri sebagai upaya menambah pemahaman terkait Kurikulum Merdeka sehingga visi misi Kurikulum Merdeka dapat tersampaikan secara holistik dan langsung kepada pengguna. Fleksibilitas juga menjadi salah satu nilai tawar yang dimiiliki PMM, pendidik dapat mengaksesnya kapan saja dan di mana saja.Â
Pendidik bahkan dapat membentuk Komunitas Belajar sebagai upaya mengoptimalkan PMM, melansir dari laman guru.kemdikbud.go.id bahwa Komunitas Belajar merupakan sekelompok pendidik dan tenaga kependidikan yang memiliki semangat dan kepedulian yang sama terhadap transformasi pembelajaran melalui interaksi secara rutin dalam wadah di mana mereka berpartisipasi aktif, terutama dalam Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).
Upaya mengoptimalkan PMM telah dilakukan di lembaga tempat penulis mengabdi yakni SMA Negeri 1 Andong Boyolali melalui Komunitas Belajar BERKIBAR (Berkembang, Edukatif, Religius, Kolaboratif, Inovatif, Budaya, Adaptif, Reformatif), komunitas ini dibentuk untuk memfasilitasi pendidik dan tenaga pendidik saling menyemangati, belajar bersama, peningkatan kompetensi, dan membagi praktik baik saat menggunakan PMM. Terbentuknya Komunitas Belajar di SMA Negeri 1 Andong membuat indeks pemanfaatan PMM meningkat dan menduduki posisi pertama di lingkungan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V Provinsi Jawa Tengah tahun 2022.
Pada akhirnya, PMM menjadi jawaban bagi dunia pendidikan di Indonesia terkait percepatan implementasi Kurikulum Merdeka didukung terbentuknya Komunitas Belajar di berbagai instansi. Berkat PMM, para pendidik dapat dengan mudah menambah melakukan pengembangan diri sebagai upaya memenuhi empat kompetensi guru yang diamanahkan oleh Undang-Undang Republik Indonesia nomor 14 tahun 2005 pasal 8.
Referensi:
Payong, Marselus  Ruben. (2011). Sertifikasi  Profesi  Guru  (Konsep  Dasar,  Problematika  dan Implementasinya. Jakarta: PT Indeks.
Syaiful  Sagala. (2009). Kemampuan  Profesional  Guru  dan  Tenaga  Kependidikan:  Pemberdayaan  Guru,  Tenaga Kependidikan, dan Masyarakat Dalam Manajemen Sekolah. Bandung : Alfabeta.
Vial, G. (2021). Understanding digital transformation: A review and a research agenda. Managing Digital Transformation: Understanding the Strategic Process, 28(2), 13–66.