Mohon tunggu...
Anis Ceha
Anis Ceha Mohon Tunggu... Guru - Belajar dari setiap ceruk ukiran peristiwa

Belajar dari setiap ceruk ukiran peristiwa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hujan dan Jam Pulang Sekolah

22 Maret 2022   14:17 Diperbarui: 22 Maret 2022   14:24 615
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tuhan memang senang bercanda

Candanya kadang menurut kita tak terkira

Kau tahu...

Baru saja kulajukan motor keluar rumah

untuk suatu perlu 

Ya... masih saja panas sampai de pertigaan pertama

Ya... masih saja lalu lalang kendaraan dengan wajah sumringah

Tiba-tiba angin kencang

Daun-daun yang setia pada pohon

Gugur tiba-tiba, menghalangi pandang

Menjadi pemandangan mencekam

Wajah yang semula riang menjadi bimbang

Bagaimana jemuran yang belum sempat kering

: Ah, baru saja kukeluarkan...

Bagaimana para pedagang yang sedari pagi

belum mendapatkan pembeli ...

: Semoga hujan ini penuh berkah.

Tuhan memang senang bercanda dengan kita

Ketika manusia merasa tua seperti kita

sibuk dengan urusan dunia

Bagaimana dengan anak-anak...

Anak-anak dengan jiwanya

Anak-anak dengan dunianya

Ia menikmati hujan dengan suka cita

Bermain kejar-kejaran di lapangan

Tak peduli ibunya tak sabar menunggu

: Dasar bocah, ibu sudah basah kuyup di bawah pohon keres

Berjibaku dengan kuyup dan canda tawa

Tuhan memang senang bercanda

Kala hujan terus menderai

Anak-anak makin bahagia

Meski jam pulang telah lewat sedari tadi 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun